Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaMuhammadiyah

90 Relawan MDMC Sulsel Dikirim ke Luwu Bantu Korban Banjir dan Longsor

×

90 Relawan MDMC Sulsel Dikirim ke Luwu Bantu Korban Banjir dan Longsor

Share this article

Khittah.co, Makassar – Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sulawesi Selatan (Sulsel) merespons bencana banjir di Kabupaten Luwu dengan mengirimkan 90 relawan. Relawan itu diutus sehari pasca banjir melanda pemukiman warga.

Hal itu disampaikan Ketua Lembaga Resiliensi Bencana Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel, Hisbullah Amin. Ia menyebut para relawan yang dikirim pertama kali ditugaskan untuk mengevakuasi para korban.

“Mulai dari hari pertama sampai dengan hari ini, kami dan para relawan masih berkomitmen untuk terus membantu seluruh saudara-saudara kita yang terkena musibah khususnya di Luwu ini,” ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa 90 relawan yang diutus itu merupakan gabungan dari masing-masing kader Ortom, yakni MDMC, IMM, IPM, Aisyiyah. Selain itu, PDM setempat juga turut terlibat atas nama MDMC Sulsel.

Selain mengevakuasi banyak korban, relawan MDMC juga bertugas menyalurkan kebutuhan dasar berupa perlengkapan dapur. Selain itu, pakaian dan selimut serta makanan siap saji juga disiapkan untuk para korban.

Kendati demikian, Hisbullah menyebut para relawan yang diutus mengalami kendala teknis. Beberapa ruas jalan sulit diakses lantaran tertutup tanah longsor.

Sementara, beberapa bantuan logistik hanya bisa diangkut menggunakan kendaraan darat. Akhirnya para relawan mesti menunggu beberapa waktu sebelum akhirnya badan jalan berhasil dibersihkan.

Terpisah, Ketua Pos MDMC Sulsel, Hasanuddin Wiratama menyampaikan laporan terbaru pada Ahad, 5 Mei 2024. Ia menyebut kondisi genangan air sisa banjir itu berangsur pulih, sehingga masyarakat setempat menggunakan kesempatan itu untuk kembali ke rumah masing-masing.

“Sebagian warga telah kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan,” ucapnya.

Meski demikian, saluran air bersih pada hari itu masih belum bisa diakses.

Untuk diketahui, bencana banjir dan tanah longsor menerjang Luwu pada Jumat (3/5). Bencana itu awalnya dipicu oleh hujan deras.

Luapan air sungai mengakibatkan sejumlah pemukiman warga terendam, dan mencapai ketinggian satu hingga tiga meter. Selain merendam pemukiman warga, sejumlah kendaraan juga hanyut terbawa arus.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply