Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaMuhammadiyahPendidikanPolitik dan Hukum

FISIP Unismuh Makassar Gelar Dialog dan Deklarasi “Anti Money Politik”

×

FISIP Unismuh Makassar Gelar Dialog dan Deklarasi “Anti Money Politik”

Share this article

KHITTAH.CO, MAKASSAR — Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh), mengelar dialog publik dan deklarasi mahasiswa “Anti Money Politik”. Dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Unismuh Makassar, Selasa 10 April 2018.

Kegiatan itu, menghadirkan narasumber Dr. H.M Syaiful Saleh (Ketua BPH Unismuh Makassar), Syamsir Rahim (Komisioner KPU Sulsel) dan Syaharuddin Alrif (Wakil ketua DPRD Propinsi Sulsel dan moderator Aidil Dwi Ramadhan (Sekretaris Bidang Kader BEM Fisip Unismuh).

Dekan Fisip Unismuh ibu Ihyani Malik, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh BEM Fisip.

“Saya selaku Dekan Fisip sangat berterimakasih kepada BEM Fisip dan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan. Semoga dengan adanya deklarasi ini dapat menjalar ke fakultas lain bahkan kampus-kampus lain,” ungkap Ihyani dalam sambutannya.

Sementara itu, Ketua BEM Fisip Unismuh Saifullah Bonto mengatakan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan maraknya isu-isu money politik. Apalagi tahun 2018 merupakan tahun politik dan sebagai ajang bentuk perlawanan mahasiswa terhadap money politik. Sehingga dialog dan deklarasi ini salah satu bentuk komitmen sebagai mahasiswa melawan Mony politik.

“Kita ketahui bersama bahwa mahasiswa merupakan salah satu lumbung suara dalam kontestasi demokrasi. Olehnya itu, kegiatan kali ini bukan cuma dialog tapi dirangkaikan dengan deklarasi yang merupakan salah satu bentuk komitmen bahwa sebagai mahasiswa sudah sepatutnya kita katakan tidak terhadap money politik,” tegas Saifullah.

Selain itu, usai dialog dan deklrasi, para pimpinan fakultas ikut menandatangani petisi, termasuk Dekan Fisip Ihyani Malik. Bukan itu saja tapi semua peserta yang hadir termasuk lembaga se-Fisip Unismuh ikut menandatangani petisi sebagai bentuk penolakan terhadap money politik.(Rls)

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply