Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Budidayakan Tanaman Porang, Kader Muhammadiyah ini Raih Penghargaan dari Menteri Pertanian

×

Budidayakan Tanaman Porang, Kader Muhammadiyah ini Raih Penghargaan dari Menteri Pertanian

Share this article
Kader Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Syaharuddin Alrif (batik biru), menerima penghargaan dari Menteri Pertanian, di Jakarta, Senin, 17 Agustus 2020

KHITTAH.CO, JAKARTA – Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo memberikan penghargaan kepada petani dan penyuluh sebagai garda terdepan disektor pertanian. Penghargaan diserahkan di Jakarta, Senin, 17 Agustus 2020.

Penghargaan tersebut sebagai bentuk apresiasi sekaligus memotivasi mereka yang terus berjuang digaris terdepan di sektor pertanian.

Salah seorang kader Muhammadiyah, Syaharuddin Alrif, yang merupakan petani asal Sidrap, menerima penghargaan langsung dari Menteri Pertanian sebagai Petani Porang Inspiratif 2020.

Syaharuddin Alrif mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pertanian atas apresiasi ini, sebagai petani dirinya ingin bisa terus bermanfaat kepada sesama manusia, bangsa dan negara. Sebagai wakil rakyat tentu ingin bagaimana masyarakat Sulawesi Selatan bisa sejahtera tentunya melalui tanaman porang.

“Terima kasih kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berserta seluruh jajaran kementerian pertanian atas apresiasinya, ini kupersembahkan untuk seluruh petani di tanah Sulawesi Selatan,” ujar Syahar, yang juga Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulsel Periode 2010-2014.

Penghargaan ini semakin membuat saya sebagai petani porang lebih semangat bertani, dan bisa menjadi lebih bermanfaat kepada para petani petani lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Sulawesi Selatan,” sambung Wakil Ketua DPRD Sulsel ini.

Saat ini, Syaharuddin Alrif telah memfasilitasi masyarakat Sulsel untuk memulai menanam porang. Menurutnya bertani porang harus memiliki semangat kerja yang harus total agar hasilnya juga luar biasa.

“Penghargaan ini semoga bisa memotivasi petani petani kita untuk terus lebih giat bekerja. Di perkebunan porang kami juga telah banyak memfasilitasi petani yang ingin bertani porang, mulai dari penyediaan bibit bahkan sampai penjualan hasil porang kami akan fasilitasi, tentu kerja seperti ini dibutuhkan konsistensi dan semangat kerja agar hasilnya menggembirakan, Jangan malu jadi petani,” jelas Ketua IKA STISIP Muhammadiyah Rappang ini.

Selain Syaharuddin Alrif, Kementerian Pertanian juga mengundang petani padi, petani jagung, petani kedelai, petugas PBT, petugas POPT sebagai wujud apresiasi menggerakkan pertanian di Indonesia.

 

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner PMB UMSI

Leave a Reply