KHITTAH.co, BULUKUMBA- Universitas Muhammadiyah Bulukumba menggelar Milad ke 2 tahun kampus ini. Diketahui, sejak tahun 2019, terjadi perubahan bentuk dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Bulukumba menjadi Universitas Muhammadiyah Bulukumba. Acara milad ini digelar pada 21 Mei 2021 di Kampus Universitas Muhammadiyah Bulukumba.
Dalam pidatonya, Rektor Universitas Muhammadiyah Bulukumba, Jumase Basra, mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Bulukumba yang terus memberikan apresiasi terhadap kemajuan kampus yang ia pimpin.
“Walaupun kita berada pada situasi pandemi, itu tidak menyurutkan semangat civitas akademika Universitas Muhammadiyah Bulukumba untuk terus memacu diri bergerak menuju kemajuan. Itulah mengapa milad Kali ini mengusung tema “Meneguhkan gerakan akademik di masa Pandemi Covid-19,” kata Jumase dalam pidatonya.
Tidak hanya itu, ia juga mengajak seluruh komponen yang ada di Universitas Muhammadiyah Bulukumba untuk terus mengikuti protokol kesehatan. Ini untuk melawan Covid-19.
“Setidaknya sebagai bagian dari UMB, seluruh pimpinan, dosen, staf, karyawan, harus hadir menjadi solusi dalam menghentikan penyebaran Covid-19. Jika tidak bisa jadi solusi, setidaknya kita tidak jadi bagian dari masalah penyebaran Covid-19 ini,” tutur Rektor UMB.
Lebih lanjut, Jumase menerangkan, gerakan akademik Universitas Muhammadiyah Bulukumba, sebagai Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) akan terus memacu diri untuk terus meningkatkan kualitas akademik menuju kemajuan Universitas Muhammadiyah Bulukumba.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bulukumba, Hamid Rachman mengapresiasi terselenggaranya kegiatan milad yang dirangkaikan dengan pengajian oleh UMB ini.
” Saya juga mengucapkan teripakasih kepada Rektor UMB yang selalu mendukung kegiatan Muhammadiyah di Kabupaten Bulukumba, kegiatan LPCR, yang baru-baru ini terselenggara dengan baik dengan menghadirkan Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah sebagai narasumber,” kata Hamid.
Diketahui, selama bulan Ramadhan yang baru saja usai ini, UMB juga berkolaborasi dengan PDM Bulukumba dalam menurunkan Tim Safari Ramadhan di 12 Cabang Muhammadiyah se- Kabupaten Bulukumba.
Dalam sambutannya, Hamid Rachman juga mengingatkan bahwa gerakan dakwah Muhammadiyah di Bulukumba harus terus digalakkan dalam semua aspek. “Mulai Pimpinan Muhammadiyah, Pimpinan AUM, Pimpinan Ortom, dosen, karyawan harus melakukan dakwah dengan cara dan ruang mereka masing-masing. Ya, karena dakwah adalah menjadi contoh atau tauladan,” tutup Hamid (rls).
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
