KHITTAH.CO, MAKASSAR – Majelis Rayon Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Universitas Hasanuddin (MR KAHMI Unhas) menggelar Diskusi virtual pada Ahad, (24/2/2022).
Diskusi ini bertema Menyikapi Perbedaan Dalam Bingkai Ukhuwah Islamiyah dengan menghadirkan pembicara Ketua MUI Sulsel sebagai pembicara, serta Andi Pangerang Moenta dan Adnan Nasution sebagai penanggap.
Ketua MR KAHMI Unhas, Jamaluddin Jompa, menyampaikan dalam pemilihan pimpinan departemen, fakultas, maupun universitas kerap menimbulkan kerenggangan antar sivitas akademika.
“Hal ini dapat dicegah dengan selalu memupuk silaturahmi dalam berbagai perbedaan itu. Di sinilah dibutuhkan kearifan (wisdom) dari masing masing kita,” ujar Jamaluddin yang sebentar lagi dilantik menjadi Rektor Unhas.
Sementara Ketua MUI Sulsel, Najamuddin Abdul Shafa menegaskan bahwa perbedaan pendapat adalah sunnatullah dan justru dianjurkan untuk menghasilkan pendapat yang terbaik.
Dirinya pun mengutip Al Quran surah An nahl ayat 93 “Dan jika Allah menghendaki niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja)”.
“Perbuatan yang dilarang adalah berselisih karena hal ini dapat membawa musibah,” jelasnya. (*)