KHITTAH.CO, Makassar- Sebagai bentuk kepedulian sosial, keluarga besar SMA Muhammadiyah 7 Makassar, melaksanakan kegiatan SMUVEN Care, Senin 3 Oktober 2022.
SMUVEN Care bersama IPM Ranting SMA Muhammadiyah 7 Makassar ini memberi bantuan kepada korban kebakaran di Jl Naja Dg Nai’ Rappokalling, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Diketahui, pada Senin, 26 September 2022 lalu, sembilan belas rumah terbakar di lokasi ini. Kebakaran ini diduga karena korsleting listrik.
Kepala SMA Muhammadiyah 7, Sabri mengatakan SMUVEN Care ini merupakan upaya menanamkan kepedulian sosial dan internalisasi spirit Al-Maun kepada siswa, sebagaimana ajaran KH Ahmad Dahlan.
“Dari hasil yang dikumpulkan mungkin tidak seberapa bila dibandingkan dengan jumlah korban kebakaran, namun, inilah wujud kepedulian dan partisipasi kami, dari seluruh pendidik dan peserta didik untuk peduli terhadap korban kebakaran,’’ kata Sabri.
Menurut Sabri, hasil pengumpulan dàri para dewan guru, pegawai, dan peserta didik, serta orang tua peserta didik terdiri atas baju layak pakai, beras, mie instan, telur, dan terpal.
“Setelah ini semua kita kumpulkan, selanjutnya diantarkan langsung ke posko induk di lokasi kebakaran,” kata Sabri.
Sabri berharap, dengan ini, kepedulian para guru dan siswa SMA Muhammadiyah 7 Makassar kepada masyarakat yang kesusahan dapat terpantik, sehingga terus hadir untuk musibah lainnya.
Ia mengatakan, dengan menyalurkan secara langsung bantuan ini, sekaligus untuk menjalin silaturahim, terutama yang terkena musibah.
“Yang terpenting adalah edukasi agar peserta didik kami dapat membangkitkan semangat kepedulian dan empati terhadap peristiwa ini, seperti yang tertuang dalam profil Pancasila dan spirit Al-Maun ajaran Kiai Dahlan,“ ujar dia.
Sabri melanjutkan, aksi sosial seperti ini memang merupakan salah satu program dari SMA Muhammmaidyah 7 makassar yang dihimpun dalam proyek sekolah dengan tajuk “Smuven Care “.
Dengan memberikan bantuan kepada korban kebakaran diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang sedang ditimpa musibah. “Alhamdulialh bantuan yang kami berikan disambut baik oleh keluarga yang terkena musibah kebakaran.”
Sabri mengahturkan terimakasih kepada seluruh donatur yang telah memberikan bantuan kepada korban. “Semoga apa yang dilakukan ini bernilai ibadah di sisi Yang Maha Kuasa,” tutup Sabri.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
