Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Lagi, Auditor PP Muhammadiyah Akui Sistem Manajemen Keuangan UM Palopo

×

Lagi, Auditor PP Muhammadiyah Akui Sistem Manajemen Keuangan UM Palopo

Share this article
Lembaga Pembina dan Pengawas  Keuangan (LPPK) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah saat mengaudit SIMKA UM Palopo, Selasa, 23 Januari 2023 di kampusnya (sumber foto: humas UM Palopo)

KHITTAH.CO, PALOPO – Sistem Informasi Manajemen Keuangan (SIMKA) Universitas Muhammadiyah Palopo (UMPalopo) kembali mendapatkan respons positif, apresiasi, dan pengakuan.

Pengakuan tersebut dikemukakan oleh tim verifikator/audit atas laporan keuangan Universitas Muhammadiyah (UM) Palopo saat melakukan audit di UM Palopo, Selasa, 24 Januari 2023.

Tim tersebut terdiri atas tiga orang auditor yakni, Edi Baihaqi, Ari Sasmoko, dan Yudianto yang berasal dari Lembaga Pembina dan Pengawas  Keuangan (LPPK) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.

Ketua Tim Auditor LPPK PP Muhammadiyah, Edi Baihaqi, menyampaikan bahwa kedatangan tim yang ia pimpin untuk melakukan pembinaan dan pengawasan keuangan.

Pembinaan dan pengawasan itu dengan memberikan rekomendasi untuk perbaikan sistem di masa yang akan datang.

Saat tim UM Palopo mempresentasikan Sistem Informasi dan Manajemen Keuangan (SIMKA) yang telah dibangun oleh Tim IT dan Keuangan UMPalopo sejak tahun 2020, Edi Baihaqi memberikan apresiasi terhadap sistem yang telah dibangun oleh UM Palopo.

“SIM Keuangan UM Palopo sangat bagus, mudah digunakan. Belum banyak PTM yang memiliki SIM keuangan seperti ini. Silakan terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan internal dan eksternal,” ujar Edi.

Kegiatan audit diawali dengan entry meeting yang dihadiri oleh Tim Auditor LPPK PP Muhammadiyah, Rektor dan Wakil Rektor Bidang Sumberdaya, Aset, dan Bisnis UM Palopo.

Hadir pula kepala biro keuangan, akuntan, dan seluruh bendahara di lingkungan Universitas Muhammadiyah Palopo.

Dalam pengarahannya, Rektor UM Palopo, Salju, menekankan kepada seluruh tim keuangan untuk membantu auditor dalam mempersiapkan semua data yang diperlukan dalam proses audit.

Ia menekankan, hal itu penting untuk benar-benar menggambarkan akuntabilitas pengelolaan keuangan di Universitas Muhammadiyah Palopo.

Sementara itu, Wakil Rektor Sumber Daya, Aset, dan Bisnis, Hadi Pajarianto menyatakan, Sistem Informasi Manajemen Keuangan UMPalopo dibangun berdasarkan kehendak untuk memberdayakan sumber daya yang ada di UM Palopo.

“Jadi, saat ini, mulai dari input, proses, dan output laporan keuangan sudah otomatis dan host to host dengan Bank Muamalat,” ungkap Hadi.

Ia menambahkan, semua traksaksi dapat diajukan oleh unit kerja dan disetujui di mana saja oleh pimpinan. Ini karena sistem yang telah diterapkan tersebut.

Sejalan dengan hal tersebut, Kepala Biro Administrasi Keuangan, Muh Halim berharap, di Era 4.0 seperti kini, semua sistem informasi di UMPalopo terintegrasi baik dengan platform kementerian terkait, maupun dengan sistem internal UMPalopo.

“Untuk itu, dengan Sistem Informasi Manajemen Keuangan yang dibangun sendiri, maka ketika membutuhkan pengembangan dan maintenance, akan sangat mudah dilakukan, karena tidak bergantung pada penyedia layanan dari eksternal,” tutup Halim.

(Laporan dari Abdul Azis, Kontributor Palopo)

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply