Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Evaluasi Pembelajaran ISMUBA, Madrasah Tsanawiyah Muallimin Muhammadiyah Makassar Helat Ujian Praktek

×

Evaluasi Pembelajaran ISMUBA, Madrasah Tsanawiyah Muallimin Muhammadiyah Makassar Helat Ujian Praktek

Share this article

KHITTAH.CO, MAKASSAR – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Muallimin Muhammadiyah Cabang Makassar menggelar Ujian Praktek Al Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (ISMUBA).

Pelaksanaan ujian tersebut bertempat di ruang kelas dan mushalla Wal Ashri, MTs Muallimin, (Senin – Sabtu), 3 sampai 8 April 2023.

Ada sebanyak 60 siswa mengikuti ujian praktek yang merupakan bagian dari ujian madrasah bagi siswa kelas 12.

Para siswa akan mempraktikkan keilmuan dari rumpun ISMUBA seperti praktek thaharah, hafalan juz 30, bacaan dan gerakan shalat.

Tidak hanya itu, siswa juga akan melakukan praktek shalat jenazah, membaca Al Qur’an atau mengaji, sejarah dan organisasi Muhammadiyah, serta praktek bahasa Arab.

Pada pembukaan di mushalla Wal Ashri, hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar Irman, Pengawas Madrasah Rosdiati, Kepala Madrasah Aliyah Muallimin Muhajir, Kepala Madrasah MTs Muallimin Dahlan Sulaiman, beserta guru dan tenaga kependidikan lainnya.

Kepala Madrasah MTs Muallimin Dahlan Sulaiman, menyampaikan bahwa Muallimin berdiri sebelum Indonesia merdeka, yaitu pada tahun 1943.

“Tidak mengherankan jika pejabat Kementerian Agama awal kemerdekaan hingga sekarang banyak yang merupakan alumni Muallimin Muhammadiyah Makassar,” ujarnya yang juga merupakan Sekretaris Majelis Pendidikan Kader PW Muhammadiyah Sulsel.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa ujian praktik ini bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan siswa dalam mengimplementasikan ilmu yang didapatnya selama tiga tahun terakhir.

“Ujian praktek ini memasuki tahun kedua, tujuannya adalah agar supaya kami bisa mengetahui secara pasti bagaimana teori-teori yang kami sampaikan melalui guru mata pelajaran selama kurang lebih tiga tahun mereka belajar di MTs Muallimin,” paparnya.

Ia juga mengatakan pada titik akhir mau ujian, akan mencoba mengevaluasi secara lisan untuk mempraktikkan teori yang mereka dapatkan selama kurang lebih tiga tahun.

Lebih lanjut, Dahlan berharap agar siswanya dengan bekal yang didapatnya, mereka bisa beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya.

“Mudah-mudahan teknik assessment penilaian seperti ini memberikan pembobotan kepada anak-anak kami nanti mereka keluar dari madrasah muallimin bisa beradaptasi dengan lingkungan di mana mereka berada.” harapnya.

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kota Makassar Irman, menitipkan pesan agar siswa bisa maju dan sukses di masa depan.

“Bekali mereka setidaknya tiga kemampuan literasi, yakni literasi teknologi, literasi bahasa dan literasi akhlak,” imbuhnya.

Irman juga mengapresiasi MTs Muallimin atas penyelenggaraan ujian praktek ini.

“Kami Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar mengapresiasi Muallimin ini mengadakan satu ujian spesifik yang mana diistilahkan dengan ISMUBA, Al Islam Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab,” ujarnya.

Ia juga berharap kepada para siswa untuk menjadikan kegiatan tersebut sebagai bekal di masa yang akan datang.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi sesuatu yang istimewa bagi seluruh peserta ujian, mudah-mudahan mereka dalam menerima pembelajaran di sekolah ini bisa menjadi bekal di hari-hari mendatang.” ujar Irman yang pernah menjadi Imam Besar Masjid Agung Pangkajene Sidrap ini.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply