KHITTAH.CO, GOWA- Suka cita dan rasa syukur atas hari kemerdekaan Republik Indonesia juga menyelimuti Pondok Pesantren Darul Fallaah Unismuh Makassar di Bissoloro, Gowa.
Karena itulah, pondok pesantren yang merupakan Labschool Unismuh Makassar itu menghelat kemah Tahfidz sebagai rangkaian semarak peringatan hari proklamasi, sejak Senin, 14 Agustus 2023 lalu.
Puncaknya, HUT ke 78 Republik Indonesia mereka peringati dengan menggelar upacara bendera pada Kamis, 17 Agustus 2023 kemarin.
Direktur pondok pesantren, Dahlan Lama Bawa memimpin upacara itu dan menyampaikan pidato kebangsaan. Seluruh santri, pemimpin satuan sekolah, dan wali kelas, mengikuti upacara tersebut.
Dahlan menyampaikan bahwa kemerdekaan Republik Indonesia yang diproklamasikan pada 1945 merupakan hasil perjuangan para pahlawan.
Kemerdekaan itu, kata dia, merupakan berkat dan rahmat Allah atas perjuangan yang dilakukan. Karena itulah, kemerdekaan itu harus diisi, disyukuri, dan dipertahankan.
“Kemerdekaan Republik Indonesia memang harus diperjuangankan. Karena itulah, para pahlawan kita juga disebut syuhada, orang yang melakukan syahid, orang yang membela kebenarn, memperjuangkan agama Allah,” kata dia.
Sebagai pelajar, para santri juga sebenarnya melakukan syahid. Karena itulah, Dahlan mengingatkan santrinya untuk tekun belajar. Ia berpesan, para santri harus menjadi penerus bangsa yang salih dan saliha.
“Tekunlah dalam belajar, santun dalam bergaul, dan tertib dalam Ibadah. Tetap berkhidmat kepada NKRI hingga akhir hayat,” tegas Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan itu.
Sementara itu, Ketua Panitia Kemah Tahfidz, Ismail, melaporkan, bahwa kemah tahfidz dihelat di area ponpes terdiri atas 14 tenda kemah santri putri dan 12 tenda kemah santri putra.
“Total santri yang berkemah 193 orang, didampingi oleh para wali kelas dan wali asrama,” ungkap Ismail.
Ia melaporkan, perkemahan diawali dengan kegiatan malam bina iman dan takwa (MABIT). Kata dia, MABIT dihelat pada malam pertama.
“Selanjutnya, pada siang hari, dihelat lomba olahraga, sedangkan pada malam harinya, dihelat lomba tahfidz dan seni budaya Islam,” ujar Ismail.
Kemah Tahfidz itu melombakan sepak bola mini, takraw, tarik tambang, kasidah, kaligrafi, pidato, Esai Bahasa Arab dan Inggris, hafalan Hadis, Tahfidz Quran, dan tilawah.
Ia juga melaporkkan, Juara Umum 1 dalam Kemah Tahfidz itu dari satuan Sekolah SMP Darul Fallaah. Juara Umum II diraih oleh SMK TRENQAUN. Hebatnya, sekolah itu baru didirikan pada 2023 ini. Untuk Juara III, diraih oleh MA Darul Fallaah.
Kata Ismail, para pemenang diberikan hadiah utama berupa piagam penghargaan dari hadiah hiburan.