KHITTAH.CO, MAKASSAR– Muhammadiyah Makassar menghelat resepsi peringtan Milad ke-111 Muhammadiyah. Saat memberikan sambutan, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan, Ambo Asse menegaskan pengkhidmatan Persyarikatan Muhammadiyah yang telah sampai pada abad kedua harus diisi dengan peningkatan pencapaian, terlebih dalam hal sumber daya manusia.
Ketua PWM Sulsel menyampaikan hal itu kepada hadirin milad pada Ahad, 17 Desember 2023. Ratusan peserta memadati lokasi acara, Pusat Dakwah Islami Muhammadiyah (PUSDIM) Kota Makassar.
Guru Besar Ilmu Hadis itu mengingatkan, ke depan, Muhammadiyah akan menghadapai tantangan yang sangat kompleks.
Karena itu, mulai sekarang, Persyarikatan ini harus mempersiapkan generasi yang unggul dan berkualitas. Ia menegaskan hal itu hanya bisa terwujud melalui pengaderan angkatan muda Muhammadiyah.
“Tidak ada lagi yang akan pimpin Muhammadiyah kalau tidak melakukan pengaderan di Angkatan Muda Muhammadiyah. Pimpinan yang sekarang itu adalah hasil dari pengaderan angkatan muda yang militan, sehingga pengaderan angkatan muda tidak boleh berhenti,” kata dia.
Ia menegaskan, pimpinan Muhammadiyah harus terus menggalakkan dan mendukung pengaderan angkatan muda Muhammadiyah.
Rektor Unismuh Makassar itu juga menyebut, pengajian-pengajian di Cabang dan Ranting Muhammadiyah harus dimasifkan sebagai syiar dan penguatan dakwah Persyarikatan di tengah-tengah masyarakat.
Ia mengarahkan, pengajian cabang dan ranting tidak hanya menyasar kader dan warga Persyarikatan, tetapi juga masyarakat sekitar, terkhusus jemaah masjid yang belum menjadi simpatisan Muhammadiyah.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Makassar Said Abd. Shamad, dalam pidatonya mengatakan sebagai bentuk ikhtiar menyelamatkan semesta maka para kader dan pimpinan Muhamamdiyah harus memiliki pribadi yang dekat dengan Allah SWT. Ia menekankan, kader, terlebih lagi Pimpinan Muhamamdiyah tidak boleh jauh dari Allah Swt.
“Kalau kita mau menyelamatkan semeseta, maka para kader dan pimpinan Persyarikatan harus memiliki pribadi yang dekat dengan Tuhannya, yaitu Allah Swt,” kata dia.
Untuk menyelamatkan semesta, umat manusia harus membangun hubungan dengan Allah melalui ibadah-ibadah yang dilakukan. “Terutama lagi bagi kita di Persyarikatan, agar pertolongan Allah selalu menyertai kita dan persyarikatan yang kita cintai,” kata dia.
Dalam acara milad itu juga diserahkan penghargaan kepada tokoh Muhammadiyah Makassar yanng telah banyak berjasa terhadap perkembangan Muhammadiyah Makassar, seperti K.H. Muchtar Waka, K.H. Jaluddin Sanusi, dan K.H. Alwi Uddin.