Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Tingkatkan Syiar Dakwah Selama Ramadan, Unismuh Terjunkan 820 Mubalig

×

Tingkatkan Syiar Dakwah Selama Ramadan, Unismuh Terjunkan 820 Mubalig

Share this article

KHITTAH.Co, MAKASSAR – Dalam upaya menggiatkan aktivitas dakwah selama bulan suci Ramadan, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar acara pelepasan bagi 820 muballig dan muballigat. Acara yang digelar pada Selasa, 5 Maret 2024, di Balai Sidang Muktamar ke-47 Unismuh Makassar ini dihadiri oleh Prof. Ambo Asse, MAg selaku Rektor Unismuh, serta sejumlah pejabat universitas.

Tema yang diusung tahun ini, ‘Dakwah Muhammadiyah di Era Digital’, menekankan pentingnya penyebaran pesan dakwah melalui berbagai platform digital, mengingat perkembangan teknologi yang pesat. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara lembaga pendidikan dan komunitas lokal dalam penyebaran nilai-nilai Islam.

Dalam acara tersebut, Dr. Ferdinan, sebagai ketua panitia, mengungkapkan bahwa para muballig akan ditempatkan tidak hanya di Sulawesi Selatan tetapi juga di berbagai daerah seperti Maluku, Ternate, Papua, Sorong, Kalimantan Utara, dan Mamuju Tengah.

“Mereka akan terlibat dalam berbagai aktivitas keagamaan termasuk Dakwah Ramadan, menjadi imam di masjid, serta memberikan bantuan di Panti Asuhan Aisyiyah dan lembaga Amal Usaha Muhammadiyah,” ungkap Ferdinan.

Selain itu, program Muballig Hijrah tahun ini juga mencakup sosialisasi penerimaan mahasiswa baru di Unismuh Makassar, sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah pendaftar dari berbagai daerah. Panitia penyelenggara akan memberikan penghargaan kepada daerah yang berhasil mendatangkan calon mahasiswa baru terbanyak, sebagai bentuk apresiasi atas kerjasama yang terjalin.

Prof. Ambo Asse, dalam sambutannya, menekankan pentingnya peran muballig dalam menyampaikan dakwah Islam serta mengingatkan agar mereka menjaga komunikasi dan perilaku yang baik selama berinteraksi dengan masyarakat.

Ia juga memperingatkan agar tidak terpengaruh oleh budaya lokal yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Ambo Asse menegaskan bahwa kinerja para muballig tidak hanya mencerminkan diri mereka sendiri tetapi juga institusi dan komunitas Muhammadiyah secara keseluruhan.

Upaya Unismuh Makassar dalam mengirimkan muballig dan muballigat ini merupakan langkah konstruktif dalam memperkuat dakwah dan pendidikan Islam, sekaligus mengukuhkan posisi universitas sebagai lembaga pendidikan Islam yang terkemuka, unggul, terpercaya, dan mandiri.

Hadir dalam kesempatan tersebut yakni Wakil Rektor IV Unismuh Makassar Dr Mawardi Pewangi, Dekan Fakultas Agama Islam Dr Amirah Mawardi, Ketua Lembaga Pengkajian Pengembangan dan Pengamalan Al Islam Kemuhammadiyahan (LP3AIK) Drs Samhi Muawan Djamal MAg, Direktur dan Wakil Direktur Ma’had Al Birr, Direktur dan Wakil Direktur PUTM, serta para wakil dekan FAI Unismuh.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner ITKESMU SIDRAP

Leave a Reply