KHITTAH.CO, BONE– Camat Lapri, Syarifuddin menyambut hangat kehadiran Mahasiswa Politeknik Muhammadiyah Makassar. Itu karena, akhirnya, mahasiswa PoltekMu memulai hari pertama PKN-nya pada Senin, 14 April 2025. Sambutan hangat dari Camat Lappa Riaja sangat terasa oleh peserta yang memadati kantor camat.
Camat Lapri, Syarifuddin mengatakan, dirinya yakin, PKN di daratan luas Bone Barat itu pasti akan memberi kesan mendalam bagi peserta. “Memang sangat singkat, tetapi saya yakin akan memberi kesan yang mendalam bagi mahasiswa,” kata dia.
Ia mengungkapkan, Lappa Riaja dari segi bahasa berarti daratan luas di daerah Barat. Dahulu, Kecamatan Lapri juga meliputi daerah yang kini wilayah Kecamatan Bengo.
Kondisi geografis Lapri berupa pegunungan, dataran, dan perbukitan. Karena itu, ia memastikan, lokasi PKN kali ini akan memberikan kenyamanan bagi mahasiswa.
“Kalau malam minggu, di alun-alun, ramainya juga seperti di Makassar. Sampai jam 2 masih ramai orang-orang nongkrong. Kalau mau ke tempat wisata, ada hutan pinus yang pemandangannya indah sekali,” ungkap dia.
Syarifuddin melanjutkan, selama satu tahun lima bulan dirinya memimpin, sudah tiga perguruan tinggi yang melakukan pengabdian masyarakat di Lapri. “Alhamdulillah, tidak ada yang tidak memberi manfaat bagi masyarakat. Saya yakin kali ini Politeknik Muhammadiyah demikian,” ungkap dia semringah.
Camat menyambut baik program yang akan dihelat yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat. “Karena untuk Kabupaten, terkait kesehatan, memang ditarget untuk pengentasan masalah stunting,” kata dia.
Ia berharap, PoltekMu dan pihaknya dapat bekerja sama dengan baik. “Kami menjamin keselamatan dan keamanan, tapi mohon kerja samanya, kemana pun, selama ber-PKN, pakai terus rompinya sebagai identitas. Yang pasti kami akan terus memantau,” tegas dia.
Danramil Lapri, Eko Sulistyono, juga menyambut hangat kehadiran peserta PKN PoltekMu Makassar. Perwira TNI itu mengatakan pihaknya akan langsung mengawal dan mendampingi mahasiswa dan siap untuk berkolaborasi.
“Saya yakin adik-adik mahasiswa sudah punya planning. Kami dorong untuk segera action supya kebermanfaatan kehadiran adik-adik segera dirasakan oleh masyarakat. Kalau ada kendala, kami juga siap untuk menjadi tempat konsultasi,” ujar dia.
Sementara itu, Wakil Direktur 1 PoltekMu, A.M. Fadhil Hayat yang mendampingi mahasiswa untuk Kecamatan Lapri menekankan mahasiswa harus menghadirkan daya bangkit di lokasi PKN.
“Mudah-mudahan program kerja yang dilaksanakan dapat memberikan manfaat yang benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tandas dia.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
