KHITTAH.CO, Enrekang — Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) terus berbenah dalam memperkuat kapasitas sumber daya manusia sebagai pilar utama peningkatan reputasi institusi. Upaya ini diwujudkan melalui pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengusulan Jabatan Fungsional (Jafung) bagi dosen, Kamis, 22 Mei 2025.
Kegiatan ini menyasar dua klaster dosen, yakni mereka yang tengah mempersiapkan pengajuan dari Asisten Ahli ke Lektor, serta dari Lektor ke Lektor Kepala.
UNIMEN menghadirkan dua narasumber dari LLDIKTI Wilayah IX Sultanbatara yang juga berperan sebagai validator pengusulan jabatan fungsional ke Kemendikbudristek, yakni Andi Faisal, SE., MM., dan La Ode Abdul Kadir.
Dalam pemaparannya, Andi Faisal menekankan pentingnya akselerasi kepangkatan dosen tidak hanya sebagai pemenuhan kewajiban, tetapi juga sebagai strategi memperkuat citra akademik institusi.
“Kepangkatan dosen berkorelasi langsung dengan reputasi kampus. Semakin banyak dosen yang mencapai jabatan Lektor Kepala atau bahkan Profesor, semakin tinggi pula nilai akademik institusi di mata publik,” ungkap Faisal.
Ia menambahkan, puluhan dosen di UNIMEN sebenarnya telah memenuhi kriteria untuk mengajukan Lektor Kepala, dan mendorong agar segera melengkapi persyaratan.
“Syaratnya tidak berat. Cukup surat pengantar dari institusi, Laporan Kinerja Dosen (LKD) empat semester berturut-turut, Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK), serta artikel ilmiah yang terbit di jurnal bereputasi nasional seperti Sinta 1 atau 2,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya peran dosen sebagai penulis utama sekaligus corresponding author dalam publikasi ilmiah. Hal ini krusial karena dokumen korespondensi akan menjadi bagian dari syarat administrasi dalam pengajuan jabatan.
“Banyak pengajuan yang tertolak hanya karena tidak menyertakan bukti korespondensi dengan publisher,” imbuh Faisal.
Rektor UNIMEN, Dr. Drs. H. Syawal Sitonda, M.Ag, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi menyongsong reakreditasi institusi.
“Kami sedang menuju reakreditasi institusi dan menargetkan peningkatan status dari Baik menjadi Baik Sekali. Untuk itu, kami dorong percepatan kepangkatan dosen, terutama menuju Lektor Kepala,” kata Syawal.
Saat ini, UNIMEN memiliki 85 dosen, di mana mayoritas masih berada pada jabatan Lektor. Hanya sebagian kecil yang telah mencapai Lektor Kepala, padahal kebutuhan akan jabatan tersebut semakin mendesak, terutama dengan telah dibukanya program studi jenjang magister (S2).
“Kami ingin para dosen memiliki kesiapan akademik yang sepadan dengan tuntutan kelembagaan yang semakin meningkat,” tutup Rektor.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
Klik Banner UIAD
