Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Kolaborasi Unismuh dan Konjen Australia, MahasiswaFKIK Didorong Kembangkan Potensi Internasional BEM FKIK

×

Kolaborasi Unismuh dan Konjen Australia, MahasiswaFKIK Didorong Kembangkan Potensi Internasional BEM FKIK

Share this article

Khittah, Makassar — Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (BEM FKIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menyelenggarakan kegiatan “Immerse dan Sharing Session 2025” di Hotel Grand Imawan, Jalan Pengayoman, Makassar, Sabtu 12 Juli 2025.

Acara ini terselenggara atas kerja sama dengan American Corner Makassar dan Konsulat Jenderal Australia di Makassar. Mengusung semangat internasionalisasi pendidikan kedokteran, kegiatan ini dirancang untuk memperluas wawasan mahasiswa, khususnya dalam menghadapi isu-isu global di bidang kesehatan.

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain Mr. Todd Dias (Kepala Perwakilan Konsulat Jenderal Australia di Makassar), Abdul Hakim, S.Pd., M.A., dr. Andi Utomo Pangnguriseng, Ph.D., drg. Kezia Rachellea Mustakim, MSD, Ph.D., serta Adi Fitrah, M.Pd., M.App.Ling., M.Ed.TESOL.

Selain sesi seminar, acara juga dilengkapi dengan berbagai workshop praktis. Workshop “Cara Membuat Esai” yang dibawakan oleh Muhammad Risqullah Ammar, S.Ked., membimbing peserta menyusun esai secara efektif—kemampuan penting dalam aplikasi beasiswa dan publikasi ilmiah.

Sesi lain bertajuk “Development Project” dipandu oleh Ikhwandi Chandra Nugraha. Peserta dilatih untuk merancang proyek-proyek inovatif dan berdampak. Sementara itu, sesi “Interview Session” oleh dr. Hardian Nugraha memberi pembekalan dalam menghadapi wawancara beasiswa, magang, hingga dunia kerja.

Wakil Dekan III FKIK Unismuh, dr. Asdar, Sp.B., mengapresiasi penuh kegiatan ini. “Kami berkomitmen mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara medis, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan dan wawasan global. Kegiatan ini sangat mendukung arah tersebut,” ujarnya.

Ketua BEM FKIK Unismuh, Adi Fahja Said, menegaskan bahwa mahasiswa kedokteran masa kini harus memahami isu global yang berdampak pada dunia kesehatan.

“Melalui acara ini, kami ingin memotivasi teman-teman untuk berani mengambil peluang internasional—baik melalui studi lanjut, pertukaran pelajar, maupun program kolaborasi lintas negara,” tutur Adi.

Ia menyebut, Immerse dan Sharing Session menjadi program unggulan dalam masa kepemimpinannya, sekaligus upaya memperluas jejaring internasional kampus. “Ini adalah langkah awal agar FK Unismuh semakin dikenal secara global,” katanya.

Senada dengan itu, Ketua Panitia Ariel Wira Prayoga menyampaikan bahwa acara ini memberi pengalaman berharga bagi mahasiswa.

“Kolaborasi ini membuka banyak pintu. Kami berharap kemitraan dengan American Corner dan Konsulat Australia terus berlanjut untuk menciptakan program yang bermanfaat ke depan,” ucap Ariel.

Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya menjadi sarana berbagi inspirasi, tetapi juga membentuk pondasi kuat bagi mahasiswa FKIK Unismuh untuk merintis langkah menuju panggung internasional.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply