KHITTAH.CO, Sidrap — Institut Teknologi Kesehatan Muhammadiyah (ITKeS) Sidrap kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Salah satu mahasiswinya, Nurul Aqilah Baharuddin, dari Program Studi S1 Kebidanan, Fakultas Keperawatan dan Kebidanan, berhasil lolos sebagai peserta Forum Dai Digital Muhammadiyah (FORDIGIMU) 2025.
FORDIGIMU merupakan program strategis Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang bertujuan melahirkan kader dai muda berkemajuan dan adaptif terhadap perkembangan era digital. Program ini menitikberatkan pada penguatan kompetensi dakwah berbasis teknologi, dengan menanamkan nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin melalui media yang kreatif, informatif, dan inspiratif.
Nurul Aqilah mengaku tidak menyangka dapat terpilih dalam ajang nasional tersebut.
“Awalnya saya hanya ingin mencoba dan menambah pengalaman, tapi Alhamdulillah bisa lolos nasional. Ini menjadi motivasi besar untuk terus belajar berdakwah di ruang digital dengan cara yang santun dan mencerahkan,” ujarnya, Rabu, 5 November 2025.
Menurutnya, FORDIGIMU bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan bagi generasi muda Muhammadiyah yang ingin berdakwah dengan pendekatan baru.
“Kami diajarkan bagaimana menyampaikan pesan keislaman yang relevan bagi generasi milenial dan Gen Z. Dakwah kini tidak cukup hanya di mimbar, tapi juga harus hadir di media sosial,” tambahnya.
Keberhasilan Nurul Aqilah menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa ITKeS Muhammadiyah Sidrap memiliki daya saing kuat, tidak hanya dalam bidang akademik dan profesi kesehatan, tetapi juga dalam dakwah dan literasi digital keislaman.
Partisipasi mahasiswa ITKeS Sidrap dalam FORDIGIMU juga menjadi cerminan keberhasilan kampus dalam membangun ekosistem pembelajaran integratif dengan menggabungkan ilmu pengetahuan, profesionalisme, dan nilai-nilai keislaman.
“Semoga pengalaman ini bisa menginspirasi mahasiswa lain untuk berani tampil dan berdakwah di dunia digital. Karena dakwah bukan hanya tugas ustaz, tapi tanggung jawab semua generasi muda,” tutup Nurul Aqilah.





















