KHITTAH.CO, Parepare – Disela sidang paripurna, Pimpinan DPRD Kota Parepare yg diwakili H. Tasming Hamid selaku Wakil Ketua DPRD Parepare menerima silaturrahim para pimpinan AMM terdiri dari IPM, IMM, Nasyiatul Aisyiyah, dan Pemuda Muhammadiyah Kota Parepare, Selasa (21/07/2020).
Agenda silaturrahim membincang point tuntutan RUU HIP/PIP/BPIP yang sebelumnya telah dirumuskan oleh AMM yakni jihad ideologi dengan melakukan penguatan ideologi negara yang mengancam keutuhan negara. Penguatan ideologi yakni dengan menghentikan pembahasan RUU HIP. AMM juga meminta DPRD lebih berinisiatif dan tidak hanya menunggu aspirasi lewat aksi demonstrasi semata.
AMM pun berharap DPRD memfasilitasi ruang aspirasi agar tanggapan publik mudah diserap dan disampaikan. Apalagi menyangkut issu yang mengancam keutuhan bernegara, banyak hal yang harus didiskusikan secara langsung, dan itu butuh ruang yang mudah diakses.
H. Tasming sangat terbuka membincang RUU HIP dan mengapresiasi usulan AMM untuk mewujudkan ruang aspirasi yang nantinya difasilitasi oleh DPRD.
‘Akan saya sampaikan usulan ini ke rapat dewan, sangat menarik untuk menyerap aspirasi publik, memang harus terbuka karena DPRD adalah rumah rakyat’, ungkapnya.
Diakhir silaturrahim, Kurniawan selaku ketua cabang IMM dan Rahmadana ketua daerah IPM membacakan dan menyerahkan materi tuntutan RUU HIP/PIP/BPIP kepada wakil ketua DPRD Kota Parepare
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
