Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
DaerahMuhammadiyah

Baitul Arqam, Muhammadiyah Malino Harus Menggaung di Indonesia seperti Kota Malino

×

Baitul Arqam, Muhammadiyah Malino Harus Menggaung di Indonesia seperti Kota Malino

Share this article

KHITTAH.co, MALINO- Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Malino kembali menggelar Baitul Arqam, Sabtu–Ahad, 3–4 Juli 2021. Baitul arqam ini dihelat di Aula MTs Muhammadiyah Malino. Kegiatan ini mengusung tema “Mewujudkan Semangat Ber-Muhammadiyah untuk Muhammadiyah Malino yang Berkemajuan”.

Ketua Panitia, M. Arfah menyampaikan, baitul arqam ini adalah agenda rutin serta merupakan sebuah kewajiban Pimpinan Cabang Muhammadiyah Malino. Arfah menyebut  target kegiantannya ini adalah para guru di sekolah-sekolah Muhammadiyah Malino.

Tapi, tidak cuma guru, baitul arqam kali ini juga diperuntukan bagi para pengurus cabang serta ortom-ortom di Cabang Muhammadiyah Malino.

“Melalui baitul arqam ini kami berharap bukan hanya sekedar menuntaskan kewajiban kita, namun juga bagaimana kita bisa menyatukan visi misi pergerakan Muhammadiyah di tingkat cabang, khususnya di Cabang Muhammadiyah Malino ke depannya,” tambah Wakil Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Malino ini.

Sementara itu, Ketua PCM Malino, Mahfuddin Gassaing, dalam sambutannya mengharapkan, baitul arqam ini dapat menjadikan Muhammadiyah terus berjaya di Kota Malino.

“Jika kita menyebut Malino, maka pasti seluruh Indonesia tahu, karena Malino ini merupakan wilayah yang sering didatangi wisatawan. Sehingga, kita harapkan pula, Muhammadiyah Cabang Malino ini dapat menggaung di seluruh Indonesia, seperti kota Malino”, ujar Mahfuddin Gassaing.

“Maka dari itu saya ingin mengajak seluruh elemen di Cabang Muhammadiyah Malino ini untuk menjadi orang yang responsible, responsif, serta selalu siap sedia turut ambil bagian dalam Muhammadiyah”, tambah Mahfuddin.

Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Gowa, Muslimin B. Ada beberapa materi yang akan didapatkan peserta selama dua hari ini, yakni Matan Keyakinan dan Cita-Cita hidup Muhammadiyah, Ibadah menurut Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah, Ke-Muhammadiyahan, Al-Islam, serta Peran Tenaga Kependidikan dalam Melahirkan Kader Muhammadiyah (rls/Fikar).

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply