KHITTAH.CO, MAMUJU – Tim relawan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sulsel menggelar pendampingan untuk pemulihan trauma anak-anak penyintas gempa bumi di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Selasa (19/1/21).
“Sementara ini kami lakukan pendampingan psikososial pada pagi hari di satu titik pengungsian, yaitu pos koordinasi MDMC Sulbar, di Masjid Fastabiqul Khairat,” kata salah satu relawan MDMC Sulsel, Aam Azatil Isma.
Ia menjelaskan tim layanan diturunkan sebanyak 7 orang, yang bergerak dalam pendampingan psikososial. Anak-anak yang didampingi sebanyak 34 orang.
Lebih lanjut dia mengatakan, permasalahan utama anak-anak korban bencana tersebut adalah mereka tidak bisa sekolah. Sebagian besar bangunan sekolah di daerah itu rusak parah. Mereka juga terkendala dalam belajar daring, karena jaringan yang kurang memadai.
Dampak yang tidak bisa diabaikan akibat bencana tersebut, anak-anak ketakutan dan masih mengalami trauma.
Melalui pendampingan psikososial, tim berupaya memulihkan trauma anak-anak lewat belajar sambil bermain.
“Jadi aktivitas yang kami berikan itu untuk menormalisasi tekanan dengan cara bermain sambil belajar,” jelasnya.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
