KHITTAH.CO, BULUKUMBA – Program Studi Pendidikan Non Formal (PNF) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Angkatan 2021 Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba sukses menggelar Seminar Judul Proposal Penelitian yang dirangkaikan dengan Family Gathering selama dua hari, 28-29 Desember 2024 di Pantai Lemo-Lemo Bulukumba. Kegiatan ini diikuti oleh 38 mahasiswa dan lima dosen.
Rektor UM Bulukumba, Jumase Basra yang juga dosen Prodi PNF menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan ini.
“Kegiatan seperti ini menunjukkan komitmen Prodi PNF dalam memberikan pembimbingan akademik yang menyeluruh. Ini merupakan tahap awal yang sangat penting untuk membekali mahasiswa memahami langkah-langkah penelitian. Selain itu kegiatan yang dirangkaikan dengan family gathering ini menciptakan suasana kebersamaan yang dapat membangun rasa percaya diri mahasiswa. Saya berharap kegiatan semacam ini terus dilanjutkan,” ujar dia.
Sementara itu Ketua Program Studi PNF, Muhammad Athar Asmas mengungkapkan bahwa kegiatan ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa sebelum memasuki tahap penyelesaian studi.
“Seminar judul proposal penelitian menjadi langkah awal bagi mahasiswa untuk menyusun penelitian mereka. Selain itu, melalui family gathering, kami ingin mempererat hubungan emosional antara mahasiswa dan dosen PNF dengan menciptakan suasana yang mendukung keberhasilan akademik mereka,” jelas Kaprodi.
Masih ditempat yang sama, Sekretaris Prodi sekaligus dosen PNF, Sitti Hajar juga menyampaikan harapannya. “Kami berharap dengan adanya seminar pra-proposal penelitian ini, mahasiswa lebih memahami teknik penulisan judul dan penyusunan proposal sebelum melangkah ke tahap pembimbingan dan seminar proposal. Selain itu, kegiatan ini menjadi sarana mempererat hubungan komunikasi antara mahasiswa dan pembimbing. Semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang,” ujar dia.
Mahasiswa Prodi PNF, Nurfadillah Lutfiyah dari kelas 21 A, turut memberikan pendapatnya terkait kegiatan ini. “Seminar judul ini sangat membantu kami memahami langkah awal dalam menyusun proposal penelitian. Saya juga merasa kegiatan family gathering seperti ini sangat positif karena mempererat hubungan antara kami sebagai mahasiswa dengan para dosen. Kegiatan ini memberikan semangat baru untuk terus berproses dan menyelesaikan studi dengan baik. Semoga kegiatan serupa terus diadakan ke depannya,” ungkap dia.
Seminar judul proposal dan family gathering ini berlangsung dalam suasana penuh kehangatan. Selain diskusi akademik yang intensif, acara santai seperti makan bersama dan sesi foto di pantai menambah kesan kekeluargaan yang mendalam. (Rls)