KHITTAH.CO, Singapura – Tiga dosen Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh Makassar) memperluas kiprah akademik melalui kegiatan penelitian dan pengabdian internasional di Singapura. Kegiatan yang berlangsung pada 20–22 November 2024 ini merupakan hasil kolaborasi strategis dengan Muhammadiyah Islamic College (MIC) Singapura.
Tiga dosen yang terlibat berasal dari dua program studi berbeda. Mereka adalah Dr. Meisil Basri Wulur, M.Sos.I, dan M. Zakaria Al Anshori, M.Sos.I, dari Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), serta Dr. Muhammad Ibrahim, M.Pd.I, dari Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA).
Mengusung tema besar yang relevan dengan isu global dan pendidikan, kegiatan ini membahas dua topik utama, yakni, “The Implementation of Da’wah and Hypnotherapy Transformation in Patients with Stress and Depression Disorders” dan “Improving Arabic Language Learning Through Question and Answer Approach: A Case Study at Muhammadiyah University of Makassar and Muhammadiyah Islamic College (MIC) Singapore.”
Para peserta memanfaatkan Hotel 81 Geylang sebagai lokasi strategis selama di Singapura, mengingat kedekatannya dengan kampus MIC. Hal ini mempermudah mereka dalam menghadiri rangkaian kegiatan akademik dan diskusi ilmiah yang dirancang pihak MIC.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan cenderamata kepada Dr. Saifuddin Amin, Lc., MA., pimpinan MIC Singapura, sebagai simbol apresiasi atas suksesnya kolaborasi ini. “Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Unismuh Makassar dalam memperkuat jejaring global di bidang pendidikan dan pengabdian masyarakat,” ujar salah satu dosen peserta.
Kerjasama ini mempertegas posisi Unismuh Makassar sebagai institusi yang aktif menjalin kemitraan produktif di tingkat internasional.