Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Hardiknas 2025 LLDIKTI IX, Rektor Unismuh: Terima Kasih atas Kepercayaan Jadi Tuan Rumah

×

Hardiknas 2025 LLDIKTI IX, Rektor Unismuh: Terima Kasih atas Kepercayaan Jadi Tuan Rumah

Share this article

Khittah.co, Makassar — Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Dr. Abdul Rakhim Nanda, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh LLDIKTI Wilayah IX kepada kampusnya sebagai tuan rumah Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025.

Ia menegaskan bahwa amanah tersebut bukan hanya kehormatan, tetapi juga wujud nyata kontribusi Unismuh dalam mewujudkan pendidikan tinggi yang bermutu dan berdampak bagi masyarakat.

“Terima kasih kami sampaikan kepada LLDIKTI Wilayah IX atas kepercayaan ini. Kami mengerahkan segenap daya dan daya cipta warga kampus untuk menyukseskan kegiatan ini, sebagai persembahan bagi bangsa dan dunia pendidikan tinggi,” ujar Rakhim dalam sambutan Hardiknas di pelataran Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unismuh, Jumat, 2 Mei 2025.

Ia juga mengapresiasi panitia baik dari LLDIKTI dan Unismuh Makassar dalam berkolaborasi menyukseskan kegiatan. “Terima kasih Bu Eci dan tim dari LLDIKTI. Terima kasih Bapak Ibu dari Palang Merah Indonesia. Terima kasih Bu Ihyani dan panitia dari Unismuh,” tukas Rakhim Nanda.

Upacara berlangsung khidmat dan semarak dengan kehadiran ratusan dosen dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara. Mereka mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah Nusantara, menciptakan suasana kultural yang memperkuat tema Hardiknas tahun ini: “Partisipasi Semesta, Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.”

Puncak Hardiknas 2025 di Unismuh Makassar tak hanya sekadar upacara. Di hari yang sama, diluncurkan program Festival Donor Darah Berkala “Dari Kampus untuk Negeri” hasil kerja sama LLDIKTI Wilayah IX dengan PMI Sulsel. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Fakultas Kedokteran Unismuh dan melibatkan dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa dari berbagai kampus mitra.

Sebanyak 1.700 mahasiswa Unismuh terdaftar sebagai peserta donor, namun setelah pemeriksaan kesehatan awal, hanya 786 yang dinyatakan layak mendonor. “Ini bentuk kontribusi langsung dari mahasiswa dan dosen. Kami menyebutnya sebagai sansesta mengabdi,” kata Rakhim.

Sementara itu, dr. A. Miranty Paturusi dari PMI Sulsel menargetkan 4.000 kantong darah terkumpul dalam gelombang pertama dan menegaskan bahwa kegiatan ini akan berlanjut secara berkala.

Kepala LLDIKTI IX Dr Andi Lukman menambahkan bahwa jika separuh dari 45.000 mahasiswa penerima beasiswa di wilayah tersebut rutin mendonor, minimal 25.000 kantong darah bisa dihimpun tiap periode.

“Donor darah ini adalah wajah pengabdian yang konkret. Setiap tetesnya adalah bentuk cinta kampus kepada negeri. Kita ingin perguruan tinggi menjadi aktor utama dalam menjawab kebutuhan riil masyarakat. Hari ini jam 3 sore di Jakarta, Kemendiktisaintek akan meluncurkan Program Kampus Berdampak. Donor darah ini adalah wujud konkret program itu,” tegas Andi Lukman.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner UNISMUH MAKASSAR

Leave a Reply