KHITTAH.CO, MAKASSAR– Hari ketiga setelah dilantik menjadi Rektor Unismuh Makassar Periode 2020 – 2024, Prof Dr H Ambo Asse, M.Ag menggelar silaturrahim dengan seluruh pejabat struktural lingkup Unismuh Makassar, Rabu, 12 Agustus 2020 di Balai Sidang Kampus Unismuh Makassar.
Hadir dalam acara silaturrahim, Ketua BPH Unismuh Makassar, Dr Ir HM Syaiful Saleh, Wakil Rektor I, Dr Ir H. Rakhim Nanda, Wakil Rektor II, Dr H Andi Sukri Syamsuri, Wakil Rektor III, Dr H Muhammad Tahir, para dekan, wakil dekan, para ketua-ketua prodi, direktur, lembaga dan sejumlah pejabat struktural lainnya hadir dalam acara ini.
Silaturrahim yang dilaksanakan antara rektor dengan seluruh pejabat struktural lingkung Unismuh Makassar merupakan sebuah bentuk komitmen kebersamaan dalam mewujudkan visi dan misi perguruan tinggi Unismuh menjadi perguruan tinggi Islam tekemuka, unggul, terpercaya dan mandiri pada tahun 2024.
Prof Ambo dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh pejabat struktural Unismuh Makassar, bahwa apa yang dikerjakan di persyarikatan Muhammadiyah adalah gerakan Islam, oleh karena itu ketika kita ihlas mengerjakannya maka kita akan mendapatkan pahala.
Dalam melaksanakan visi dan misi Unismuh Makassar, Prof Ambo meminta kepada seluruh komponen yang ada dalam lingkup Unismuh Makassar untuk sama-sama berkomitmen, yakni bekerja dengan ihlas, sabar dalam menghadapi tantangan, tidak mudah patah semangat menghadapi masalah, dan selalu bersyukur.
Dalam kesempatan tersebut, Prof Ambo yang juga Ketua PWM Sulsel, meminta kepada pejabat lingkup Unismuh yang hadir dalam pertemuan silaturrahim ini menyampaikan pesannya kepada yang tidak sempat hadir dalam acara silaturrahim ini.
“Sampaikan kepada mereka yang tidak hadir, dan jangan diputar dan jangan ditafsirkan,”tegas Ambo.
Rektor Prof Ambo Asse, juga dalam pengarahannya menginformasikan kalau Rapat Kerja Unismuh Makassar, akan dilaksanakan 24 Agustus 2020 di Balai Sidang Kampus Unismuh Makassar. Raker tersebut disampaikan semuanya berorientasi pada akreditasi. (ulla/yahya)
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
