KHITTAH.CO, ENREKANG– Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) bekerjasama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) terus membangun empati dan semangat tolong menolong serta bantu membantu (tobana) kepada masyarakat.
Itu terbukti dengan kegiatan bakti sosial berupa sunatan gratis bagi masyarakat Desa Ledan Kecamatan Buntu Batu, Enrekang, pada Sabtu, 1 Juli 2023.
Rusman, Ketua Umum PC IMM Enrekang mengatakan, bakti sosial yang dihelat itu sebagai wujud gerakan humanitas organisasi otonom Muhammadiyah yang ia pimpin.
“IMM tidak hanya bergerak di bidang intelektual dan spiritual, tapi juga humanitas. Semua orang juga tahu, bahwa Muhammadiyah senantiasa membawa misi dakwah termasuk kesehatan. Terlebih, keluarga muslim tidak boleh ada yang tidak disunat secara syariah,” ujar dia.
Sementara itu, Pimpinan Baznas Enrekang, Baharuddin, mengatakan, bakti sosial tersebut juga merupakan bentuk peduli pemerintah melalui BAZNAS Enrekang terhadap masyarakat kurang mampu.
“Bisa dilihat, data peserta pada sunatan massal kali INI. Kurang lebih, 60 orang se-Desa Ledan. Mereka, rata rata sudah besar umuran kelas 9 atau kelas 3 SMP. Terlambatnya dikhitan karena faktor biaya mahal yaitu 800- 1 juta / kepala,” terang Bahar.
Karena itu, lanjut dia, hadirnya program sunnat gratis ini sangat meringankan beban masyarakat Islam yang kurang mampu di Desa Ledan.
Kegiatan tersebut juga didukung penuh oleh komunitas sunat modern yang sejak awal bekerjasama denga BAZNAS Enrekang. “Hampir 3000 anak anak kurang mampu telah di sunnat gratis,” ungkap Bahar.
Semua komponen terlibat dalam bakti sosial itu, termasuk medis dan perawat. “Biaya yang ada hanya untuk biaya obat, biaya alat. Biaya makan minum di lokasi, lebih banyak swadaya, niat amal ibadah kepala Allah SWT,” tandas dia.
Bakti Sunatan Massal itu juga berlangsung bersamaan dengan Musyawarah Cabang e 8 Muhammadiyah Pasui.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
