KHITTAH.CO, Gowa- Ikatan Mahasiwa Muhammadiyah (IMM) Gowa mengusung kandidat Ketua Umum DPD IMM Sulsel masa bakti 2022-2024.
Ketua Bidang Organisasi PC IMM Gowa, Hasyanto megatakan, pihaknya telah jauh-jauh hari telah menyiapkan pencalonan ini, bahkan sebelum Musyda ditetapkan September ini.
Diketahui, Musyda tersebut akan dihelat pada 30 September 2022 nanti, di Malino, Kabupaten Gowa. Musyawarah ini mengangkat tema “Kolaborasi Ikatan Memajukan Sulawesi Selatan”.
“Kami selaku Pimpinan Cabang IMM Gowa setelah melangsungkan pertemuan dengan Kakanda senior di internal IMM Gowa, dan berdiskusi bersama para Pimpinan Cabang dan senior IMM di banyak daerah, setelah menghitung berbagai peluang, kami optimis dengan membawa tawaran konsep dan manifesto kepemimpinan yang dirumuskan oleh kandidat Ketua Umum kami,” Kata hasyanto.
Ia melanjutkan, IMM Gowa akan mengusung Taufiqurrahman untuk maju sebagai Calon Ketua Umum DPD IMM Sulsel pada musyda nanti.
“Insya Allah dengan izin Allah Swt dan dukungan semua pihak, Kakanda Taufiqurrahman kami utus untuk berfastabiqul khairat di Musyda IMM Sulawesi Selatan yang ke XXII nanti,” tegas dia.
Lebih lanjut, Hasyanto menyampaikan harapan dan doanya. Ia berharap, semua pihak bisa berpartisipasi dalam suksesi pencalonan kandidat dari IMM Gowa ini.
“Harapan kami tentu, Musyda IMM Sulsel kali ini betul-betul diwarnai dengan kontestasi gagasan dan perjuangan-perjuangan ide sebagai panduan gerakan kepemimpinan IMM Sulsel ke depan, sehingga gerakan kepemimpinan IMM Sulsel terarah dengan misi kepemimpinan yg jelas.”
Sementara itu, Ketua Umum PC IMM Gowa, Annisa Fitri mengungkapkan cetak biru (blue print) yang berisi tawaran manifesto kepemimpinan DPD IMM Sul-sel Periode 2022–2024 yang dirumuskan oleh Taufiqurrahman.
“Gagasan yang dituangkan dalam cetak biru tersebut semakin menguatkan kami di Pimpinan Cabang untuk mengusung 01 di musyda dengan pembaruan kepemimpinan yang dicanangkan yaitu “Diaspora Emansipatori Berkemajuan,” ungkap Nisa.
Cetak biru tersebut, kata dia, menggambarkan harapan besar IMM Gowa untuk melaupaui mainstream kepemimpinan lama. Cetak biru tersebut disesuaikan dengan tuntutan dan harapan zaman.
Pihaknya berharap, cetak biru ini tidak hanya menjadi konsumsi di internal IMM Gowa, tapi dapat menjadi bahan diskusi bagi pimpinan cabang hingga komisariat se- Sulawesi Selatan.
“Sehingga keterlibatan teman-teman dalam diskursus arah kepemimpinan IMM Sulses ke depan dari usulan kandidat yang diusung PC IMM Gowa dapat menjadi alternatif yang sama-sama akan diperjuangkan secara kolektif,” kata Nisa.
Adapun blue print tersebut dapat diakses melalui: https://tinyurl.com/manifestokepemimpinanimmsulsel