KHITTAH.CO, PINRANG — Webinar Beasiswa Unggulan yang digelar oleh Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Pinrang pada Sabtu, 17 Mei 2025, sukses menarik lebih dari 70 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Kegiatan ini menyasar pelajar tingkat SMA/SMK sederajat hingga mahasiswa S2 dari beragam perguruan tinggi, termasuk kampus-kampus terkemuka seperti Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Sebelas Maret (UNS), hingga Universitas Gadjah Mada (UGM).
Mengusung tema “Unlocking Your Potential with Beasiswa Unggulan 2025: Tips, Trik, dan Strategi Sukses”, webinar ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh mengenai Beasiswa Unggulan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, serta membekali peserta dengan strategi efektif untuk menghadapi seleksi.
Sekretaris Umum PC IMM Pinrang, Multazam Mustadjab, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program strategis Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan (RPK).
“Melalui RPK, kami berikhtiar memanfaatkan potensi kader IMM yang memiliki kapasitas untuk berbagi serta merespons peluang seperti Beasiswa Unggulan ini,” ujar Multazam,
Kegiatan dibuka oleh Ketua Forum Beasiswa Unggulan Indonesia Timur, Ade Pratama, yang juga tampil sebagai keynote speaker. Dalam sambutannya, Ade mengapresiasi inisiatif IMM Pinrang dalam memperluas akses informasi terkait program beasiswa.
“Selama beberapa tahun terakhir, kuota penerima Beasiswa Unggulan di wilayah timur masih minim, salah satunya karena kurangnya sosialisasi. Webinar ini menjadi kontribusi penting dalam mengatasi hal tersebut,” ungkapnya.
Webinar juga menghadirkan dua narasumber inspiratif, yaitu Sitti Nurkaya Basri (Awardee BU program S1 di Unismuh Makassar) dan Harun Alrasyid (Awardee BU program S2 di Universitas Hasanuddin), yang keduanya merupakan unsur Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Sulawesi Selatan. Mereka berbagi pengalaman pribadi, mulai dari proses seleksi, tips menulis esai, penyusunan proposal studi, hingga cara menonjolkan potensi diri.
Sesi diskusi dipandu oleh moderator A. Nur Inayatul Aini, Ketua Bidang RPK PC IMM Pinrang sekaligus Awardee BU program S2 di Universitas Negeri Yogyakarta. Sesi tanya jawab berlangsung interaktif, di mana para peserta aktif menggali informasi seputar persyaratan administrasi, tahapan seleksi, hingga kehidupan sebagai penerima beasiswa.
Menanggapi tingginya antusiasme peserta, PC IMM Pinrang turut meluncurkan program Mentoring Class, yakni pendampingan intensif bagi peserta yang serius mendaftar Beasiswa Unggulan. Program ini mencakup pendampingan penyusunan dokumen, teknik penulisan esai, latihan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), review proposal studi, hingga simulasi wawancara.
Dengan pendekatan yang terstruktur dan berbasis pengalaman para awardee, IMM Pinrang berupaya menghadirkan ruang belajar sekaligus membangun jejaring antarcalon penerima Beasiswa Unggulan. Program ini menjadi bentuk nyata komitmen IMM dalam mendukung generasi muda meraih pendidikan tinggi yang berkualitas.