KHITTAH, MAKASSAR – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menyalurkan bantuan tahap kelima untuk penyintas Gempa Sulawesi Barat. Bantuan ini disalurkan ke Desa Kabiraan, Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene Sulawesi Barat. Hal itu diungkapkan Dekan FKIP Unismuh Makassar Erwin Akib, Ahad (14/3/2021) di Makassar.
“Alhamdulillah, ini sudah bantuan tahap kelima. Jika pada tahap sebelumnya kami fokus pada bantuan logistik dan kebutuhan lahiriah para penyintas gempa, maka kali ini kami menyalurkan bantuan yang mendukung pelaksanaan ibadah.
Apalagi jelang Ramadan, kami berharap saudara-saudara di Sulbar bisa merasakan kehusyukan bulan suci seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Erwin Akib.
Bantuan yang disalurkan FKIP Unismuh berupa mushaf Alquran yang dicetak khusus, hampir seratus eksemplar. Selain itu, 75 lembar terpal untuk para penyintas gempa di Desa Kabiraan, Ulumanda, Kabupaten Majene.
Bantuan diserahkan oleh Tim FKIP Peduli kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulbar di Masjid Muhammadiyah Sulbar di Mamuju. “Bantuan tersebut akan mereka salurkan melalui Pos Layanan Muhammadiyah Disaster and Management Center (MDMC) yang ada di Ulumanda, Majene,” tambah Erwin.
“Sekali lagi terima kasih kepada para donatur. Insyaallah, gerakan taawun ini tidak hanya berhenti di sini. Kami akan terus mengembangkan program-program kemanusiaan lainnya, sesuai spirit FKIP Unismuh, Empowering Minds into humanity,” tutup nakhoda FKIP Unismuh ini.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
