
KHITTAH.CO, MAKASSAR – Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PC PM) Karunrung dan dan Minasa Upa, Kota Makassar menggelar kegiatan Baitul Arqam Dasar. Dua PC PM itu menjadi penyelenggara pertama yang mendukung program 10.000 Kader PW PM Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baitul Arqam itu berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak 21-23 Februari 2025. Forum acara bertempat di Aula SMA Muhammadiyah 1 Unismuh Makassar ini dibuka langsung oleh Ketua PD PM Kota Makassar, Muhammad Fauzan.
Dalam sambutannya, Fauzan mengapresiasi langkah dan gerak cepat Pemuda Muhammadiyah Karunrung dan Minasa Upa dalam mewujudkan visi PM Sulsel.
“Baitul Arqam ini adalah gerbang awal lahirnya kader-kader muda yang berintegritas. Selain sebagai wadah penguatan paham keagamaan, saya mengharapkan kita semua, baik pimpinan maupun peserta menjadikan momentum ini sebagai jalan bangkitnya pengkaderan Pemuda Muhammadiyah di Kota Makassar,” tutur Fauzan.
Di tempat yang sama, Ketua PC PM Karunrungm Muh. Habibullah menyampaikan bahwa Baitul Arqam itu adalah program pertama cabangnya selama untuk tahun 2025. Tak hanya mendukung program PW PM Sulsel, ia juga mengharapkan Baitul Arqam itu memantik semangat kader Pemuda Muhammadiyah di wilayahnya.
“Kami sangat bersyukur dapat kembali menggelar kegiatan Baitul Arqam ini. Kegiatan ini adalah langkah awal kami dalam mencetak kader-kader muda yang berkualitas dan siap berkontribusi untuk masyarakat,” kata dia.
Gayung bersambut, Master of Training (MoT) kegiatan Baitul Arqam, Irfan Mus mengharapkan para peserta memanfaatkan keterlibatan mereka dengan mengambil manfaat sebanyak-banyaknya.
“Kegiatan Baitul Arqam ini adalah kesempatan emas bagi para peserta untuk meningkatkan pemahaman agama dan memperkuat karakter. Saya berharap, para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan menjadi kader-kader muda yang berprestasi,” ujar Irfan.
Libatkan Puluhan Peserta dan Ragam Latar Belakang
Baitul Arqam itu melibatkan puluhan peserta dengan ragam latar belakang, mulai dari mahasiswa, pendidik, hingga aparatur negara. Mereka menerima sejumlah materi dasar yang berkaitan dengan keagamaan, kepemimpinan dan keorganisasian.
Selain itu, para peserta berkesempatan berdialektika soal problematika kepemudaan kontemporer. Kedua Ketua PC PM pelaksana mengharapkan Baitul Arqam itu menjadi corong kejayaan Pemuda Muhammadiyah di Kota Makassar.