KHITTAH.CO, GOWA – Malam yang kelam, 28 Oktober 2023, warga Dusun Langkowa, Desa Tonasa, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, merasakan kesedihan yang mendalam. Pukul 20.00 WITA, nyala api yang ganas dengan kejam mengamuk, merusak sejumlah rumah, mengubah malam yang seharusnya damai menjadi malam yang penuh penderitaan.
Hasanuddin Wiratama, Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kabupaten Gowa, mengungkapkan bahwa 6 unit rumah menjadi korban dari kebakaran ini. Dari keenam rumah tersebut, 5 di antaranya mengalami kerusakan berat, sementara satu rumah mengalami kerusakan yang lebih ringan. Kerusakan ini tidak hanya berdampak pada properti, tetapi juga mengoyak ketenangan hidup warga.
Beberapa kepala keluarga (KK) di Dusun Langkowa harus menghadapi kenyataan yang pahit. KK Dg Kombeng dengan 4 anggota keluarga, KK Dg. Tarru dengan jumlah yang sama, KK P. Erang yang terdiri dari 7 orang, KK Dg Masiga dengan 4 anggota, dan KK Dg Siola dengan 5 anggota keluarga semuanya terdampak.
Data tersebut diperoleh Hasanuddin dari tim asesmen MDMC Gowa Ashabul Aslam.
“Yang paling menyayat hati adalah adanya 2 balita di antara warga yang terkena dampak, yang tentu saja menjadi yang paling rentan di tengah kekacauan ini,” ungkap Hasanuddin.
Selain itu, Hasanuddin Wiratama juga menginformasikan tentang kebutuhan mendesak yang harus segera dipenuhi. Diperlukan 5 unit hunian darurat, 24 porsi makanan siap saji, peralatan dapur, dan bahan makanan.
Rencana tindakan MDMC Gowa telah dirumuskan secara detail. Mereka berkomitmen untuk memastikan penyintas bencana mendapatkan hunian darurat yang sesuai dengan standar Sphere Book. Mereka juga akan memastikan penyintas memiliki akses yang memadai terhadap makanan.
Lebih dari itu, perlindungan dan layanan psikososial akan diberikan kepada mereka yang membutuhkan. Kesehatan menjadi prioritas utama, terutama untuk kelompok yang lebih rentan. Layanan pendidikan dan akses pelayanan ibadah juga akan diberikan kepada penyintas.
Terakhir, MDMC Gowa akan membantu penyintas dalam proses pemulihan ekonomi. Semua ini memberikan harapan bagi mereka yang telah kehilangan segalanya dalam tragedi malam itu di Dusun Langkowa, Gowa.