KHITTAH.CO, Makassar– Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PD Muhammadiyah Makassar kian aktif melakukan serangkaian kegiatan. Hal itu dilakukan menyambut momentum tahun politik 2018 dan 2019.
Ketua LHKP Makassar, Dr H Usman Lonta, menyebutkan, serangkaian kegiatan dilakukan LHKP baik untuk internal Muhammadiyah maupun eksternal. Secara internal, memberikan pendidikan politik bagi warga Muhammadiyah melalui Baitul Arqam dan dialog bersama.
Sementara secara eksternal, LHKP aktif melakukan pertemuan dengan para pakar melalui kegiatan fokus grup diskusi.
“FGD telah tiga kali kita lakukan dengan berbagai isu dikaji dan dialogkan bersama, mulai soal pilkada Makassar, pilkada Sulsel, hingga dialog menyongsong pilpres 2019,” kata Usman saat ditemui pada Rapat LHKP di Warkop Tirai Bambu Makassar, Senin (30/4) malam.
Menurutnya, kajian selalu diperlukan agar langkah politik Muhammadiyah dapat terukur. Selain itu, LHKP Makassar juga telah melakukan konsolidasi untuk suksesi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dan DPR maupun DPRD.
Namun, ia melanjutkan, konsolidasi sejauh ini belum cukup. “LHKP ke depan tidak cukup hanya seperti itu. Desainnya harus lebih konkrit, advokatif, dan memberikan pencerahan, termasuk dengan kebijakan-kebijakan negara dan daerah yang dianggap kurang tepat,” kata Usman.
Untuk itu, LHKP Muhammadiyah Makassar berencana melakukan lagi konsolidasi berbasis data untuk pemetaan kader yang ingin berkiprah dalam pentas politik 2019.
“Insyallah ini sedang dirancang lagi, kita ingin semua potensi harus dimaksimalkan secara terukur,” tutupnya.