Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Lazismu-Nasyiah Makassar Bina Spiritual dan Emosional Anak Panti Asuhan Al-Musyahwir

×

Lazismu-Nasyiah Makassar Bina Spiritual dan Emosional Anak Panti Asuhan Al-Musyahwir

Share this article
Ramadan Cerita
Suasana sumringah saat NA Kota Makassar menggelar Ramadan Cerita di Panti Asuhan Al-Musyahwir, Kota Makassar. (Ist.)

KHITTAH.CO, MAKASSAR – Lazismu dan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PD NA) Kota Makassar menggelar Ramadan Ceria di Panti Asuhan Al-Musyahwir, Ahad, 23 Maret 2025. Program itu memuat sejumlah kegiatan pembinaan spiritual dan emosional anak, mulai dari Storytelling, Pembinaan Praktek Salat, Mengaji, dan Konseling.

Ramadan Ceria itu melibatkan sebanyak 39 anak-anak dari berbagai jenjang pendidikan, yaitu empat anak TK, 24 anak SD, lima anak SMP, dan enam anak SMA. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan keceriaan, perhatian, dan berbagi kebahagiaan kepada anak-anak panti asuhan, serta menguatkan nilai-nilai sosial di bulan suci Ramadhan.

Acara dimulai dengan Salat Ashar berjamaah, diikuti dengan pembukaan yang hangat dan penuh semangat.

Saat sambutan pembukaan, Ketua PD NA Kota Makassar, Nur Iffah Salmi Akbar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Nasyiatul Aisyiyah yang bekerja sama dengan Lazismu Kota Makassar. Kedepan, ia bertekad menjadikan program itu sebagai agenda tahunan NA Kota Makassar.

“Kegiatan ini merupakan salah satu cara kami untuk menumbuhkan rasa kepedulian sosial di kalangan kader Nasyiatul Aisyiyah dan sebagai bentuk perhatian kepada anak-anak panti asuhan, khususnya di bulan Ramadan yang penuh berkah. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan setiap tahun sebagai bagian dari tradisi sosial di bulan Ramadan,” ujar Iffah.

Di tempat yang sama, Penanggungjawab Program Lazismu Kota Makassar, Rizka Azizah Muchtar menyebut lembaganya terbuka bekerjasama dengan siapa saja. Asalkan, kata dia, selaras dengan program dan concern Lazismu.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para donatur Lazismu Kota Makassar. Berkat mereka, kata Rizka, sejumlah program Lazismu Kota Makassar bisa berjalan lancar.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini. Tanpa dukungan mereka, acara seperti ini tidak akan mungkin terwujud. Kami berharap kegiatan Ramadan Ceria bisa menjadi program tahunan yang terus berkembang, memberikan manfaat lebih besar, dan melibatkan lebih banyak pihak untuk berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadhan,” tutur dia.

Sementara itu, Ketua Departemen Sosial Budaya dan Pemberdayaan PD NA Kota Makassar, Mutia Haris menyebut program Ramadan Ceria itu adalah wujud aksi sosial lembaga. Selain itu, Ramadan Ceria juga memberi peluang kader NA se-Kota Makassar untuk berbuat lebih banyak dan memperluas jangkauan kebermanfaatan.

“Kami berharap Ramadhan Ceria ini tidak hanya menjadi kegiatan tahunan di bulan Ramadhan, tetapi juga menjadi simbol gerakan sosial yang lebih besar. Nasyiatul Aisyiyah senantiasa bergerak dalam bidang sosial sepanjang tahun, tidak terbatas pada bulan Ramadhan saja. Kami berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat, termasuk anak-anak panti asuhan, dan kami berharap kader Nasyiatul Aisyiyah bisa menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif di luar bulan Ramadhan,” tutur Mutia.

Menanggapi kunjungan dan realisasi program kader NA, Pembina Panti Asuhan mengaku sangat bahagia jika ada lembaga yang berkegiatan di tempat itu. Selain merekahkan senyum anak panti, juga memberikan tambahan wawasan bagi anak binaan.

“Kami sangat senang bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Saya belajar banyak tentang salat, mengaji, dan juga mendengarkan cerita yang menginspirasi. Terima kasih untuk semua yang sudah mengunjungi kami, kami berharap ini bukan kali terakhir,” tutur pembina panti haru.

Di akhir acara, seluruh peserta dan panitia mengadakan doa bersama agar kegiatan ini mendapat berkah dan menjadi tradisi berkelanjutan, tidak hanya di bulan Ramadan tetapi sepanjang tahun, dengan lebih banyak anak-anak yang bisa merasakan manfaat dari kepedulian sesama.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner UIAD

Leave a Reply