KHITTAH.CO, Bone – Dampak pandemi covid-19 mendapat perhatian khusus dari Institut Agama Islam Negeri Bone (IAIN BONE) yang kini menyelenggarakan Kuliah Kerja Lapangan Plus (KKLP).
Mengantisipasi dampak tersebut, terdapat perubahan terkait ketentuan pelaksanaan KKLP. Sebelumnya, mahasiswa terjun langsung ke beberapa instansi. Namun saat ini, mahasiswa cukup menyelenggarakan kegiatan yang mendukung pencegahan penyebaran covid-19 di desa tempat pengabdian sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh Pihak Kampus.
Penyemprotan desinfektan dalam rangka mengantisipasi dan mencegah penyebaran covid-19 di Desa Bengo Kecamatan Bengo dilakukan pada Jumat (02/10/2020). Titik penyemprotan dilakukan di Area Pasar, Mesjid Jami Makmur dan Mesjid Al – Muhlisin Gemmi (Bengo).
Mahasiswa KKLP IAIN Bone, Erik menjelaskan bahwa penyemprotan dilakukan selama tiga jam dengan menggunakan tiga tanki yang difasilitasi pemerintah desa.
“Selama penyemprotan berlangsung kami mendapatkan respon baik dari masyarakat setempat dan belum mengalami kendala. Untuk pelaksanannya kami langsung melakukan penyemprotan yang sebelumnya sudah melakukan koordinasi dan survei bersama pihak desa untuk rute penyemprotan tersebut.” ungkapnya.
Penyemprotan disinfektan ini akan dilakukan secara bertahap sampai akhir Penarikan KKLP. Beberapa pencegahan covid-19 sudah dilakukan oleh masyarakat setempat. Adanya mahasiswa KKLP ini diharapkan dapat mendukung masyarakat untuk selalu cepat tanggap covid-19 dengan harapan dapat mengurangi pasien yang terpapar covid-19.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
Klik Banner ITKESMU SIDRAP
