Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

MBS Rappang Ditarget Jadi Pesantren Digital dan Ismutabaris di Indonesia Timur

×

MBS Rappang Ditarget Jadi Pesantren Digital dan Ismutabaris di Indonesia Timur

Share this article

KHITTAH.CO, Sidrap – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan menggelar kunjungan keliling jilid II pada Sabtu-Ahad (30-31/01/2021).

Tiga titik yang menjadi rute kunjungan kali ini yakni Muhammadiyah Boarding School (MBS) Rappang, Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Cece Enrekang dan Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja.

Setibanya di MBS Rappang, Tim LPPM disambut hangat Direktur MBS Rappang, Ir. M. Rais Razak, M.Si., Kiai Pondok MBS Rappang, KH. Kalam Fattah serta keluarga besar MBS Rappang.

KH. Kalam Fattah mengatakan, tempat ini kaya akan sejarah yang oleh Buya Hamka disebut sebagai tempat mengabdi dan berbagi ilmu.

“Sebelum bernama MBS, lembaga pendidikan ini bernama Perguruan Muhammadiyah. Dari sini lahir ulama dan ilmuwan seperti Prof. Dr. Qasim Mathar, MA, Prof. Dr. Quraish Shihab, KH. Zainuddin Sialla, AGH. Dahlan Yusuf, Prof. Iskandar Idi, dan tokoh lainnya,” ungkapnya.

KH. Kalam berharap, bagian MBS hari ini kelak akan melahirkan kembali sosok ulama dan ilmuan yang terdidik dan mendidik seperti tokoh-tokoh pendahulu.

Sementara itu, KH. Lukman Abd. Shamad, LC mengatakan, kunjungan keliling ini berorientasi mewujudkan pesantren inovatif yang berbasis digital.

“Santri akan dibekali ilmu Al-Islam Kemuhammadiyahan, Tahfidz Al-Qur’an dan Hadis, Bahasa Arab dan Inggris, serta Santripreneur. Disebut juga Ismutabaris,” ungkapnya.

Selanjutnya, KH. Muktashim Billah mengungkapkan, bergembira atas prestasi yang diraih MBS Rappang, dimana pembina tahfidz nya, Irfan Munadi menjadi Juara 2 Qari Internasional di Pakistan.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply