KHITTAH.CO, MAKASSAR– Panitia Kemah Tahfidz Santri Pondok Pesantren Muhammadiyah se-Sulawesi Selatan menggelar rapat pemantapan pada, Rabu, 20 September 2023 di Ruang Rapat Ma’had Al-Birr Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Pengurus Lembaga Pengembangan Pesantren (LP2) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel dan panitia hadir dalam rapat tersebut.
Ketua panitia, Muzakkir melaporkan, hingga saat ini, beberapa tim dari berbagai pesantren di Sulsel telah mendaftar kepada panitia.
Bahkan, kata Muzakkir, ada pimpinan pondok yang sudah mengunjungi lokasi perkemahan untuk memantau situasi dari dekat dan mencari lokasi perkemahan serta pemondokan.
Panitia terus berjibaku untuk persiapan pelaksanaan kemah tahfidz tersebut. Panitia sudah beberapa kali memantau langsung arena perhelatan tersebut, pada Ahad, 17 September 2023 lalu.
LP2 PWM Sulsel akan menggelar Kemah Tahfidz Santri Pondok Pesantren Muhammadiyah se-Sulawesi Selatan di Kecamatan Alla, Enrekang, pada 28 September — 1 Oktober 2023.
Dalam kemah tersebut, kafilah dari seluruh pesantren Muhammadiyah di Sulsel akan mengikut berbagai lomba.
Lomba yang dihelat dalam bidang musabaqah, pidato bahasa Arab dan Inggris, hafalan ayat Qur’an dan Hadits, pawai ta’aruf, dan kemah kreatif.
Menurut ketua panita, Muzakkir, selain perlombaan, panitia juga akan mengadakan seminar kepesantrenan dan forum Mudir Pesantren Muhammadiyah.
Terkait kehadiran undangan, Ia melaporkan, Ketua LP2 Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Maskuri dijadwalkan akan hadir dalam acara itu.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan, Ambo Asse bersama Koordinator Pesantren PWM Sulsel Mawardi Pewangi juga dijadwalkan akan hadir.
Demikian pula halnya dengan Bupati Enrekang Muslimin Bando yang telah menyatakan kesediaannya untuk membuka acara.
Kemah Tahfidz Pondok Pesantren Muhammadiyah se-Sulawesi Selatan merupakan ajang yang rutin dihelat LP2 PWM Sulsel setiap tahun. Sebelumnya, kemah tahfidz dihelat di Bantaeng.
Laporan dari: Haidir Fitra Siagian