Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Pesan Ketum PP Muhammadiyah di Unismuh Makassar: Bangun Kampus Modern, Profesional, dan Berbasis Nilai Muhammadiyah

×

Pesan Ketum PP Muhammadiyah di Unismuh Makassar: Bangun Kampus Modern, Profesional, dan Berbasis Nilai Muhammadiyah

Share this article

Khittah.co, Makassar  – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. KH. Haedar Nashir, M.Si., mengisi kuliah tamu di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar pada Ahad, 6 April 2025. Kegiatan ini berlangsung di Lantai 17 Gedung Iqra Unismuh dan dihadiri oleh pimpinan universitas, seperti Rektor Dr. Ir Abd. Rakhim Nanda, MT, IPU, para wakil rektor, dekan, serta undangan lainnya.

Dalam paparannya, Prof. Haedar menegaskan bahwa perguruan tinggi saat ini berada dalam “era kualitas”, bukan lagi sekadar menjalankan rutinitas. Akreditasi dan perangkingan menjadi standar formal yang mencerminkan mutu institusi pendidikan tinggi. Ia mencontohkan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang sering bergantian masuk dalam 10 besar kampus terbaik nasional, serta diakui dalam pemeringkatan internasional.

“Kampus harus dikelola secara modern, efisien, efektif, dan berorientasi tujuan. Tidak boleh dikelola secara personal, berdasarkan relasi, keluarga, atau kelompok,” ujarnya.

Haedar juga menekankan pentingnya tata kelola kampus berbasis keahlian dan profesionalisme. Ia mendorong agar kampus selalu bergerak maju dan progresif setiap tahun. Dosen yang memperoleh gelar doktor dan profesor diharapkan juga meningkatkan kontribusi dalam riset dan pengabdian, bukan hanya menuntut hak tanpa memenuhi kewajiban.

“Kalau tidak, dosen hanya akan menjadi beban. Kampus juga harus membangun ekosistem riset yang produktif, bukan sekadar formalitas,” tegasnya.

Ia menyebut universitas-universitas di Jepang seperti Nara University sebagai contoh kekuatan riset yang patut dicontoh. Unismuh, menurutnya, dapat mengembangkan riset sosial yang relevan dengan agenda kemajuan bangsa.

Di akhir kuliahnya, Prof. Haedar mengingatkan pentingnya komitmen seluruh sivitas akademika terhadap nilai-nilai Muhammadiyah.

“Kampus bukan sekadar tempat mencari pekerjaan, tetapi ruang pengabdian dan ibadah. Harus ada komitmen ke-Muhammadiyahan yang kuat,” ujarnya.

Rektor Unismuh Makassar, Dr. Abd. Rakhim Nanda, menyambut positif kuliah tamu ini. Ia menyebut bahwa Prof. Haedar memberikan motivasi serta arah strategis bagi pengembangan kampus ke depan.

Saat ini, Unismuh Makassar tengah fokus meningkatkan kualitas riset, publikasi internasional, serta memperluas kerja sama dengan universitas luar negeri.

Penyerahan Buku “Pappaseng ri Elompugi”

Usai kuliah tamu, Prof. Haedar Nashir menerima cenderamata berupa buku karya Wakil Rektor I Unismuh Makassar, Prof. Andi Sukri Syamsuri, berjudul Pappaseng ri Elompugi (Pesan dalam Syair Bugis). Buku tersebut diserahkan langsung oleh Rektor Dr. Abd. Rakhim Nanda, disaksikan oleh Ketua PP Muhammadiyah Prof Irwan Akib, M.Pd., dan jajaran wakil rektor lainnya.

Buku Pappaseng ri Elompugi diterbitkan oleh Unismuh Press dan memiliki ketebalan 106 halaman. Buku itu merupakan rangkuman dari serial siaran radio yang berisi pesan-pesan moral berbasis sastra Bugis dan telah disiarkan di Radio Venus FM Makassar sejak November 2023 melalui program Elompugi. Siaran ini mengudara setiap Senin hingga Jumat pukul 08.50 WITA dengan narasumber utama Prof. Andi Sukri Syamsuri.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner UNISMUH MAKASSAR

Leave a Reply