KHITTAH.CO, MAKASSAR — Pimpinan Komisariat (Pikom) Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah (IMM) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar mengelar diskusi politik. Dilaksanakan di Kampus 2 UIN Makassar, Kamis, 5 April 2018.
Diskusi itu, menghadirkan pemateri Fatmawati, dengan mengusung tema “Perempuan dalam bingkai politik”. Ketua bidang IMMawati, Nurhikmah mengatakan, bahwa memasuki tahun politik banyak komponen-komponen masyarakat yang terlibat di dalamnya tak terkecuali perempuan.
“Saya selaku Ketua Bidang IMMawati Pikom IMM Dakwah dan Komunikasi berenisiatif melaksanakan diskusi poilitik, agar tidak buta tentang politik,” ungkap Hikmah.
Hikmah melanjutkan, tujuan tema ini diskusi ini ambil agar kader IMM khususnya IMMawati, bisa berbicara tentang politik. Karena biasanya ketika bicara soal politik selalu diserahkan ke laki-laki saja.
“Harusnya kita IMMawati lebih banyak juga belajar dan paham terkait perpolitikan. Supaya kita tidak mudah dibodoh-bodohi, tentang politik” kata Hikmah.
Sementara itu, pemateri Fatmawati mengungkapkan, bahwa mengapa perempuan juga harus berpolitik.? Supaya mereka paham apa itu politik, karna biasanya perempuan sering dipolitiki. Jika wanita merasa politik itu bisa merubah suatu keburukan menjadi suatu kebijakan yang baik maka pelajarilah sistem politik.
“Selaku perempuan, jangan kita hanya diam. Karena belajar politik bagian dari keharusan, supaya kita bisa mencegah kemungkaran seperti yang ada dalam QS: Al Imran:110, ada dua poin mengajak kepada yang baik dan mencegah dari yang mungkar,” ujar Fatmawati yang juga biasa disapa Imha.
Citizen Reporter: Sandi
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
