Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Pimpinan Wilayah LP2 Muhammadiyah Sulawesi Selatan Gelar Daurah Pelatihan Guru Mapel Dirosah Islamiyah se-Sulawesi Selatan

×

Pimpinan Wilayah LP2 Muhammadiyah Sulawesi Selatan Gelar Daurah Pelatihan Guru Mapel Dirosah Islamiyah se-Sulawesi Selatan

Share this article

KHITTAH.CO, Makassar – Pimpinan Wilayah Lembaga Pengembangan Pesantren (LP2) Muhammadiyah Sulawesi Selatan sukses melaksanakan Daurah Pelatihan Guru Mata Pelajaran (Mapel) Dirosah Islamiyah tingkat provinsi. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Selasa–Rabu, 3–4 Rabiul Awwal 1447 H bertepatan 26–27 Agustus 2025, bertempat di Pesantren Muhammadiyah Gombara Makassar selaku tuan rumah.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas mengajar guru, khususnya dalam metode pengajaran Buku LP2 yang telah disusun secara sistematis. Pelatihan diikuti oleh lebih dari 40 peserta yang berasal dari enam pesantren Muhammadiyah se-Sulawesi Selatan, yakni Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Punnia Pinrang, Darul Arqam Muhammadiyah Cece Enrekang, Darul Arqam Muhammadiyah Balebo, MBS Palopo, Darul Fallah Bissoloro, serta Pesantren Muhammadiyah Gombara Makassar.

Sebagai narasumber utama, hadir Dr. KH. Syamsul Huda, M.Pd.I., pengarang buku Dirosah Islamiyah sekaligus Ketua Forum Ustadz Pesantren Muhammadiyah se-Indonesia. Dalam penyampaian materinya, beliau menekankan pentingnya peran guru dalam proses pembelajaran, dengan mengutip ungkapan:

“الكتاب بلا معلم نص صامت”
Buku tanpa pengajar bagaikan nash yang diam.

Ungkapan ini menjadi penekanan bahwa keberadaan guru tidak tergantikan oleh buku, sebab seorang pendidik bukan hanya menyampaikan isi materi, melainkan juga memberi ruh, pemahaman, dan keteladanan dalam proses belajar mengajar.

Materi kegiatan disajikan secara sistematis dalam beberapa sesi, yakni:

Pembukaan

Sesi Pertama: Sistematika Buku Ajar

Sesi Kedua: Peningkatan Kompetensi dan Pemahaman

Sesi Ketiga: Pengayaan Strategi dan Model Pembelajaran

Sesi Keempat: Micro Teaching dan Evaluasi, di mana para peserta mempraktikkan langsung metode pengajaran Dirosah Islamiyah di depan peserta lainnya.

Sesi Kelima: Rencana Tindak Lanjut Kegiatan

Acara ditutup dengan pemberian penghargaan berupa uang pembinaan kepada tiga peserta terbaik. Adapun peserta terbaik diraih oleh:

Terbaik I: Peserta dari Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Punnia Pinrang

Terbaik II: Peserta dari Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Gombara Makassar

Terbaik III: Peserta dari MBS Palopo

Selain itu, seluruh peserta juga mendapatkan sertifikat resmi sebagai bentuk penghargaan atas partisipasi aktif dalam kegiatan ini.

Ketua LP2 Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Ustadz Lukman, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar setelah kegiatan ini, pesantren-pesantren Muhammadiyah di Sulawesi Selatan dapat menggunakan Buku Ajar LP2 dalam proses belajar mengajar di kelas. Hal ini diharapkan dapat menjadi standar mutu dalam pendidikan pesantren, sehingga lebih terarah, terukur, dan menyatu dalam visi kaderisasi ulama dan pendidik bangsa.

Dengan adanya daurah ini, para guru Mapel Dirosah Islamiyah di pesantren Muhammadiyah se-Sulawesi Selatan diharapkan semakin profesional, kompeten, dan kreatif dalam melaksanakan proses pembelajaran, sehingga semakin memperkuat peran pesantren sebagai pusat kaderisasi ulama dan pendidik bangsa.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply