KHITTAH.CO, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menunda Rapat Kerja Tahun Akademik 2024/2025 yang sebelumnya dijadwalkan pada 16-17 Juli 2024. Rapat ini akan digelar pekan depan, pada Senin dan Selasa, 22-23 Juli 2024. Keputusan ini diambil berdasarkan dua alasan utama.
Pertama, pematangan draf program untuk penguatan yang terkait dengan internasionalisasi. Hal ini penting untuk memastikan semua rencana dan strategi siap untuk dibahas secara mendetail pada rapat kerja nanti.
Kedua, ada program studi yang akan menghadapi asesmen lapangan akreditasi pekan ini. “Agar konsentrasi prodi tidak terpecah antara raker dan akreditasi, diputuskan raker digelar setelah asesmen lapangan tersebut,” kata Ketua Panitia Dr. Khaeruddin, saat dihubungi, Senin, 15 Juli 2024.
Agenda tahunan ini akan mengusung tema “Internasionalisasi Unismuh Menuju Daya Saing Global,” yang sesuai dengan peta jalan pengembangan Unismuh 2020-2044, tahap ke-2 (2024-2028) yakni menuju perguruan tinggi bereputasi internasional.
Kegiatan ini akan diikuti oleh 261 peserta, termasuk Ketua dan Anggota Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Makassar, Rektor dan para Wakil Rektor, Ketua Badan, Lembaga, Biro, Kabag, dan Ketua Devisi. Selain itu, pimpinan fakultas tingkat universitas, dekan, wakil dekan, Gugus Kendali Mutu, serta Ketua dan Sekretaris Prodi dalam ruang lingkup Unismuh Makassar juga akan hadir. Pengelola Amal Usaha dalam ruang lingkup Unismuh, seperti Rumah Sakit, Lab School, Pesantren, MBS, dan lainnya juga diundang.
Peserta Raker akan dibagi menjadi lima komisi: Komisi Kurikulum, Pembelajaran, Suasana Akademik dan Kerjasama; Komisi Sumber Daya dan Keuangan; Komisi Mahasiswa dan Alumni; Komisi AIK, Kaderisasi, Kemuhammadiyahan dan Humas; serta Komisi Kebijakan.
Usai pembukaan, akan dilakukan pemaparan Sarana dan Prasarana Kampus dan Pengembangannya oleh Ketua BPH Prof. Gagaring Pagalung. Selanjutnya, capaian kinerja Unismuh dan pengembangannya oleh Rektor Prof. Ambo Asse, diikuti pemaparan oleh para wakil rektor.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
