Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
AUM PendidikanBeritaDaerah

Rapat Direksi Perdana, Perusahaan Milik Unismuh Makassar Komitmen Lebih Maju

×

Rapat Direksi Perdana, Perusahaan Milik Unismuh Makassar Komitmen Lebih Maju

Share this article

KHITTAH.CO, GOWA – Setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Surya Pangan Indonesia (SPI) dihelat beberapa waktu lalu, akhirnya direktur utama Muh. Fitriady menggelar Rapat Direksi Perdana di Pabrik Jagung PT SPI Doja Limbung, Selasa (20/04/2021).

Perusahaan dibawah naungan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassaar ini menggelar untuk membincang terkait tata kelola Unit Bisnis Gudang Jagung PT SPI dan rencana strategis perusahaan ini. Rapat direksi ini juga dihadiri oleh Komisaris Utama Prof. Gagaring Pagalung dan anggota Komisaris Dr. Mustari Bosra.

Direktur Utama PT SPI, Muh. Fitriady mengungkapkan hasil rapat tersebut berhasil menyusun struktur struktur organisasi perusahaan. Untuk pengolahan jagung di pabrik Doja, Limbung terdapat empat divisi.

“Divisi yang sudah kita bentuk, Divisi
Keuangan, Divisi SDM, Divisi Penjualan, dan Divisi Produksi. Kita sudah membuat job description-nya. Kami sudah komitmen untuk maju, lebih baik dari kemarin,” kata Fitriady.

Fitriady yang juga Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Limbung ini menjelaskan pembentukan struktur organisasi ini untuk memperbaiki sistem dan mekanisme kerja perusahaan.

Ia menambahkan pihaknya telah memutuskan untuk berkomitmen agar perusahaan ini tampil bonafit. Untuk itu sejumlah komponen dan mesin produksi dalam pabrik telah direhabilitasi.

“Kami juga akan membeli pabrik pengolahan pengelolaan pakan ternak meskipun kita mulai dari yang kecil-kecil saja dulu kapasitasnya. Insya Allah, terkait peternakan kita sudah siap panen akhir ramadhan ini ada 250 ekor,” terang Fitriady.

Ia juga menambahkan, selanjutnya perusahaan menargetkan pembibitan sekitar enam ribuan ekor ayam yang akan bertelur dan ditetaskan telurnya.

Sementara itu, anggota komisaris PT SPI, Dr. Mustari Bosra mengatakan jajaran komisaris akan selalu bersama direksi untuk melakukan pembenahan perusahaan.

“Rencanana, pabrik jagung ini akan terpadu dengan peternakan ayam di Bolangi. Jadi, semuanya akan satu koordinasi dan dalam pengawasan kami,” ujar Mustari.

Pihaknya juga akan memastikan perusahaan untuk memberikan laporan pencapaian secara berkala. Selain itu, karena PT SPI masih bagian dari Persyarikatan Muhammadiyah, maka diharapkan perusahaan ini berkontribusi bagi pengembangan persyarikatan.

“Karena direktur utama yang baru ini juga merupakan Ketua Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting PWM Sulsel, harusnya perusahaan juga ada kontribusi bagi pengembangan Cabang-Ranting,” kata Mustari.

Komisaris yang juga Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sulsel mengatakan perusahaan harus mengusahakan agar ayam yang diternak atau jagung produksi PT SPI bisa menjadi garapan Amal Usaha Muhammadiyah untul Cabang-Ranting.

“Mislanya, kita sudah bicarakan pemanfaatan lahan kosong kita di pesantren Bissoloro yang ada 75 hektar. Entah 50 hektar ditanami jagung atau varietas lain. Yang pasti ini harus diupayakan bisa juga menghidupkan pesantren kita,” tutup Mustari. (Fikar)

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply