KHITTAH.CO, MAKASSAR — Majelis Pembinaan Kader (MPK) Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Makassar menggelar Follow Up Akbar se-Kota Makassar sebagai bagian dari penguatan kader dan gerakan perempuan Muhammadiyah. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Al-Khoory Subulussalam, Kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Jalan Sultan Alauddin, Jumat, 12 Desember 2025.
Mengusung tema “Perlunya Kaum Perempuan Belajar dan Memahami Hadis”, kegiatan ini menjadi momentum konsolidasi kader ‘Aisyiyah dari tingkat cabang hingga ranting di Kota Makassar. Selain memperkuat ideologi, agenda ini juga mempererat silaturahim antarkader perempuan Muhammadiyah.
Acara dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Makassar, Dra Hj Suryana Yusuf. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya pembinaan kader yang berkelanjutan untuk melahirkan perempuan Muhammadiyah yang cerdas, berakhlak, dan progresif.
“Penguatan kapasitas perempuan Muhammadiyah merupakan kunci untuk menghadirkan dakwah yang memberi dampak nyata di tengah masyarakat,” ujar Suryana.
Menurutnya, Follow Up Akbar juga menjadi sarana memperkokoh kebersamaan dalam memajukan serta mensyiarkan dakwah ‘Aisyiyah di Kota Makassar. “Insya Allah kegiatan ini akan terus berlanjut. Kita senantiasa membutuhkan pencerahan agar dakwah yang kita jalankan tetap terjaga,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua MPK PDA Makassar, Siti Chaerani Djaya, S.Sos., M.Pd., dalam pengantarnya menyampaikan bahwa Follow Up Akbar merupakan ruang penyegaran ideologi, pembekalan wawasan, sekaligus penguatan solidaritas antarkader.
Ia berharap kegiatan ini mampu meneguhkan komitmen kader ‘Aisyiyah dalam menggerakkan dakwah perempuan yang berkemajuan dan berkeadaban.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama, Prof Aisyah Kara, MA, PhD, yang menyampaikan materi bertajuk “Memahami Perempuan dengan Hadis”. Dalam paparannya, Prof Aisyah menekankan pentingnya memahami kedudukan dan peran perempuan melalui hadis-hadis yang sahih, moderat, serta mencerminkan nilai keadilan dan penghormatan terhadap martabat perempuan.
Follow Up Akbar diikuti oleh 202 peserta yang terdiri atas guru, kepala sekolah, pengelola Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), serta jajaran Pimpinan Harian PDA Makassar. Para peserta merupakan perwakilan dari seluruh Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) dan Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) se-Kota Makassar. Antusiasme peserta terlihat dari kehadiran dan partisipasi aktif mereka hingga kegiatan berakhir.
Pada sesi penutup, panitia menyerahkan hadiah kepada peserta serta menggalang infak untuk dana duka bagi masyarakat terdampak musibah di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.
Melalui kegiatan ini, MPK PDA Makassar berharap para kader perempuan semakin siap berperan aktif dalam dakwah persyarikatan serta memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan sosial dan keagamaan di Kota Makassar.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
