KHITTAH.CO, SINJAI – Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Sulawesi Selatan secara resmi menetapkan Pimpinan Daerah IPM Sinjai sebagai tuan rumah Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-24. Keputusan tersebut diumumkan setelah melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan di Kantor Muhammadiyah Kabupaten Sinjai pada Senin, 15 Januari 2024.
Acara penandatanganan MoU tersebut turut dihadiri Ketua Umum PW IPM Sulsel, Muhammad Fepi, Sekretaris Umum PW IPM Sulsel, Sucipto Al Muhaimin, Ketua Panitia Musywil 24, Hamdika Hatta, Ketua Bidang PW IPM Sulsel, Ilham Sandewa, dan Dani Rahmat sebagai Sekretaris Bidang PW IPM Sulsel.
Selain itu juga dihadiri oleh Ketua PD IPM Sinjai, Hamzah Nur, dan jajaran lainnya, serta disaksikan oleh Ketua dan Sekretaris PD Muhammadiyah Sinjai.
Muhammad Fepi, Ketua Umum PW IPM Sulsel, menyampaikan bahwa sebelum ditetapkan sebagai tuan rumah, panitia telah melalui beberapa tahapan seleksi ketat. Berdasarkan hasil rapat kerja wilayah di Selayar pada tahun 2021, lima daerah, yaitu Maros, Takalar, Sinjai, Bulukumba, dan Luwu, mengajukan diri sebagai tuan rumah Musywil. Setelah proses tahapan seleksi berkas dan kunjungan lapangan, ditetapkanlah Sinjai sebagai tuan rumah yang dianggap memenuhi syarat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PD IPM Sinjai atas kesediaannya. Saat ini, Muhammadiyah Sinjai berkembang pesat dengan dua perguruan tinggi, yaitu Universitas Ahmad Dahlan Sinjai dan Universitas Muhammadiyah Sinjai. Kami berharap Musywil kali ini akan membawa semangat kegembiraan untuk menyongsong era baru IPM, dan rencananya akan dilaksanakan di akhir bulan Februari,” ujar Muhammad Fepi.
Sementara itu, Ketua PD Muhammadiyah Sinjai, Agus Salim Yunus, menyambut baik keputusan tersebut. “Kami sangat menyambut baik kepercayaan ini. Tentu, kami akan menjadi tuan rumah yang baik, melibatkan seluruh warga Muhammadiyah Sinjai dalam menyukseskannya. Koordinasi dan komunikasi terus-menerus akan menjadi kunci keberhasilan,” katanya.
Perhelatan Musywil ke 24 IPM Sulsel tersebut dimaknai sebagai tonggak sejarah penting bagi Muhammadiyah Sinjai dan para pelajar Muhammadiyah di Sulawesi Selatan. Musyawarah Wilayah ke-24 di Sinjai diharapkan akan menjadi momen membangun semangat kebersamaan dan kerja keras untuk kemajuan bersama. (*)