KHITTAH.CO, Makassar- Salat Gerhana SMA Muhammadiyah 6 menghadirkan lebih dari 80 siswa dan 10 Guru di Kompleks Muhammadiyah Cabang Makassar, Selasa, 11 November 2022.
Kepala SMA Muhammadiyah 6 Makassar, Saiful Kaharuddin menyatakan pelaksanaan salat sunah tersebut berdasarkan surat maklumat dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.
“Kalau melihat isi surat tersebut kita dianjurkan untuk melaksanakan salat setelah magrib atau isya di tempat masing-masing, tapi karena pertimbangan satu dan lain hal sehingga kami laksanakan sebelum magrib,” ungkap Saiful.
Salat Gerhana SMA Muhammadiyah 6 Makassar secara berjemaah itu dihelat setelah masuk waktu gerhana sebagian, yaitu pukul 17.06 untuk wilayah Makassar dan sekitarnya. “Tadi, kami mulai salat sekitar pkl 17.20 secara berjemaah,” kata dia.
Iful mengatakan, salat gerhana itu memang sunah dan merupakan momen langka. Artinya, salat tersebut hanya dapat dilakukan jika terjadi gerhana, baik itu gerhana bulan maupun gerhana matahari.
“Olehnya itu, momen seperti ini tentu kita tidak ingin menyia-nyiakan. Dan ahamdulillah, meskipun tidak semua siswa ikut, paling tidak lumayan banyak. Yang sempat mengikuti salat gerhana tadi tidak kurang dari 80-an siswa dan siswi dan lebih dari 10 guru dan staf yang ikut shalat gerhana tersebut,” ujar dia.
Saiful yang juga menjadi khatib Salat Gerhana tersebut menganjurkan kepada siswa, melalui momentum ini paling tidak untuk memperbanyak melakukan tiga hal.
“Pertama, banyak-banyak berdoa, banyak bersedekah, dan perbanyak melakukan amal kebaikan sekecil apapun itu,” ungkap dia.
Ia mengingatkan, sebagai pelajar di Perguruan Muhammadiyah, para siswa harus menjunjung tinggi tauhid dan berakhlak mulia.
Ia melaporkan, siswa mereka kembali ke rumah masing-masing setelah pelaksanaan Salat Magrib berjamaah yang dilanjutkan dengan kultum oleh salah seorang siswa.
Diketahui bahwa yang menjadi Imam dalam pelaksanaan salat gerhana tersebut adalah Eka Mahendra Putra, Guru Bahasa Arab SMA Muhammadiyah 6 Makassar.
Eka Mahendra Putra merupakan hafidz dan lulusan terbaik Universitas Muhammadiyah Makassar pada wisuda yang ke 76 dengan penyelesaian 3 tahun 7 Bulan.