KHITTAH.CO, PINRANG – Sebagai wujud solidaritas, Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Punnia menggalang dana untuk korban kebakaran di Pesantren Mambaul Ulum DDI Patobong, Kamis, 9 Januari 2025.
Sebagaimana diketahui, kebakaran itu terjadi pada Rabu, 8 Januari 2025, menghanguskan asrama putra dan menewaskan satu santri. Saat ini, kondisi santri dalam keadaan sulit.
Atas alasan itulah, pelajar dari sekolah Muhammadiyah ini mulai menggalang donasi sejak Kamis, 8 Januari 2025 dengan menggunakan beberapa cara, mulai dari penyebaran informasi galang dana melalui media sosial hingga menemui masyarakat sekitar. Cara lainnya adalah berdiri di badan jalan untuk membuka kesempatan pengendara menyalurkan donasi.
Ketua OSIM MA Darul Arqam, Fahri Fatta, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pendidikan karakter di pesantren, yaitu menanamkan nilai-nilai kepedulian dan tanggung jawab sosial kepada para siswa.
“Kami merasa terpanggil untuk membantu saudara-saudara kami di Pesantren DDI Patobong. Semoga apa yang kami lakukan dapat meringankan beban mereka,” ungkap dia.
Langkah siswa-siswa itu mendapat dukungan tegas dari Direktur Pesantren Darul Arqam Punnia, A. Syamiluddin. “Kami sangat mengapresiasi semangat anak-anak dalam membantu sesama. Ini adalah bukti bahwa nilai-nilai kepedulian dan ukhuwah Islamiah benar-benar tertanam dalam diri mereka,” ujar dia.
Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Punnia Kunjungi Lokasi Kebakaran
Hari ini, Kamis, 9 Januari 2025, Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Punnia melakukan kunjungan ke Pesantren Mambaul Ulum Addariyah DDI Patobong yang terdampak musibah kebakaran. Lawatan itu sebagai wujud empati dan dukungan moral antar pesantren.
“Musibah ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya rasa solidaritas. Kami berharap santri bisa belajar arti kebersamaan, empati, dan saling tolong-menolong dalam kehidupan,” ujar Syamiluddin.
Selain itu, rombongan dari Pesantren Darul Arqam juga menyalurkan bantuan berupa uang tunai dan mushaf Al-Qur’an untuk mendukung keberlangsungan pendidikan di Pesantren Patobong.
Lawatan mereka mendapat sambutan hangat dari Kepala Pesantren Patobong, Rusdi Suba. “Kami sangat bersyukur atas kunjungan ini. Dukungan dari saudara-saudara kami di Darul Arqam memberikan semangat baru bagi kami untuk bangkit,” ujar dia haru. (Rls)
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
