KHITTAH.CO, Bantaeng — Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) menjalin kerja sama strategis dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bantaeng dalam upaya memperkuat keterkaitan antara dunia pendidikan tinggi dan pelatihan vokasi. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai 2 BPVP Bantaeng, Kamis, 15 Mei 2025.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kompetensi dan daya saing lulusan, sekaligus menjawab tantangan dunia kerja yang kian dinamis.
Acara penandatanganan turut dihadiri pimpinan UM Bulukumba, sejumlah mitra industri, sekolah menengah kejuruan (SMK), serta perwakilan perusahaan dari wilayah Bantaeng dan Bulukumba.
Kepala BPVP Bantaeng, Ashari Arifuddin, S.T., M.M., menekankan pentingnya membangun ekosistem pelatihan yang terintegrasi dengan kebutuhan industri dan pendidikan. Menurut dia, kerja sama ini membuka ruang pelatihan vokasi yang lebih luas serta peluang magang dan penempatan kerja bagi mahasiswa dan lulusan.
“Kami berharap sinergi ini dapat memperkuat pelatihan berbasis kompetensi serta mewujudkan link and match antara pendidikan tinggi dan dunia industri,” ujar Ashari
Rektor UM Bulukumba, Dr. H. Jumase Basra, M.Si., menyambut positif kolaborasi tersebut. Ia menyebutkan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya transformasi pendidikan tinggi agar lebih adaptif terhadap tuntutan zaman.
“Kerja sama ini menjadi komitmen UM Bulukumba untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap terjun ke dunia kerja dengan keterampilan yang relevan dan tersertifikasi,” kata Jumase.
Penandatanganan MoU ini menjadi langkah awal dari kemitraan berkelanjutan yang diharapkan memberikan dampak nyata bagi mahasiswa, dunia usaha, dan masyarakat secara umum.
(Syayyidina Ali)
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
