KHITTAH.Co, MAKASSAR – Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unismuh, Kamaruddin Moha, meraih gelar Doktor dari Program Pascasarjana Unismuh Makassar dalam bidang Pendidikan Agama Islam. Ia tercatat sebagai Doktor ke-15 yang dilahirkan PPs Unismuh Makassar.
Ujian Promosi Doktor yang dihelat di Aula Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unismuh Makassar, Sabtu, 3 Februari 2024.
Prosesi ujian Dipimpin oleh Rektor Unismuh, Prof Ambo Asse sebagai Ketua Sidang, dan Direktur Program Pascasarjana, Prof Irwan Akib sebagai Sekretaris.
Dalam menulis disertasi, Kamaruddin Moga dibimbing oleh Promotor Prof Munirah, serta Ko-Promotor Dr Rusli Malli dan Dr Sumiati, yang juga bertindak sebagai dewan penguji.
Penguji lainnya yakni penguji Prof Andi Sukri Syamsuri, dan Dr Abbas Baco Miro. Sementara Penguji eksternal, Prof Mustari Bosra, akademisi UNM.
Dalam disertasinya yang berjudul “Penggunaan Ragam Bahasa Situasional dan Integrasi Pendidikan Karakter dalam Buku Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Buku Pekerti Kelas X SMA/SMK”, Kamaruddin Moha mengupas tuntas aspek penggunaan bahasa situasional dan integrasi nilai pendidikan karakter dalam konteks pendidikan agama Islam di Indonesia.
Penelitian yang menggali ragam bahasa situasional, integrasi nilai pendidikan karakter, dan dimensi profil pelajar Pancasila dalam buku pelajaran menjadi landasan kuat untuk menyimpulkan hasil penelitian.
Temuan penting dalam disertasi ini mengungkapkan ragam bahasa situasional yang mencakup beragam aspek kehidupan, integrasi nilai pendidikan karakter yang meliputi nilai-nilai moral dan etika, serta dimensi dan elemen profil pelajar Pancasila.
Riwayat Hidup
Kamaruddin Moha, lahir di Makassar pada 07 November 1962. Ia menamatkan pendidikan dasar di SDN Kompleks Cendrawasih tahun 1974,. Kemudian menyelesaikan pendidikan menengah di SMPN 1 Makassar tahun 1977, dan SMAN 3 Makassar pada 1984.
Setelah menamatkan pendidikan dasar dan menengahnya, keinginannya untuk menjadi seorang guru membawa Kamaruddin Moha ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (sebelumnya FKSS, sekarang FKIP) Unismuh Makassar. Ia menyelesaikan sarjana muda (1985) dan S1 di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada tahun 1987.
Kemudian sejak 1985 hingga 1987, ia mengabdi sebagai karyawan Unismuh Makassar. Kamaruddin terangkat sebagai guru PNS di SMA 2 Maros sejak 1987 hingga pensiun pada tahun 2022.
Meskipun terangkat sebagai guru PNS, Kamaruddin Moha juga tetap aktif membesarkan kampus almamaternya Unismuh Makassar. la pernah menduduki jabatan sebagai Wakil Dekan III FKIP Unismuh Makassar tahun 1990-2000 dan Wakil Rektor III Unismuh Makassar tahun 2000-2008.
Bahkan ia diamanahkan sebagai Ketua DPP Ikatan Keluarga Alumni (|KA) Unismuh Makassar sejak tahun 2004 hingga sekarang.
Namun, pengabdian Kamaruddin Moha tidak terbatas pada lingkup pendidikan saja. Sebagai seorang yang memiliki semangat organisasi yang tinggi, ia aktif dalam berbagai kegiatan organisasi sejak masa remajanya.
Ia merupakan aktivis Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), lalu berkiprah di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dari tingkat Komisariat hingga pusat.
Sejak saat itu, ia terus aktif sebagai pengurus Muhammadiyah, baik di Cabang, Daerah maupun Wilayah. Saat ini ia masih mengemban tugas sebagai Ketua Majelis Pendidikan Kader Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Makassar.
Ratusan orang memenuhi aula ruang promosi doktor. Mereka merupakan kolega, sahabat, maupun keluarga Kamaruddin Moha. Pelataran taman Unismuh pun dipenuhi puluhan karangan bunga yang menyampaikan ucapan selamat kepada Sang Tokoh Legendaris di Unismuh Makassar.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
Klik Banner UIAD
