KHITTAH.CO, BULUKUMBA – Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) mensosialisasikan program penerimaan mahasiswa melalui jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Senin, 14 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi mendalam kepada masyarakat terkait peluang pendidikan bagi mereka yang memiliki pengalaman kerja dan keterampilan, yang dapat diakui sebagai bagian dari kredit akademik di jenjang pendidikan tinggi.
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh perwakilan dari UM Bulukumba, guru, tokoh masyarakat, serta warga setempat yang memiliki minat untuk melanjutkan pendidikan. Dalam kegiatan itu, pihak UM Bulukumba memaparkan mekanisme penerimaan mahasiswa melalui jalur RPL, yang memungkinkan para calon mahasiswa dengan pengalaman profesional atau pelatihan tertentu untuk mendapatkan pengakuan terhadap keterampilan yang telah dimiliki sebelumnya.
“Program RPL ini merupakan salah satu wujud komitmen UM Bulukumba dalam mendukung peningkatan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat, terutama mereka yang telah memiliki pengalaman kerja namun belum sempat melanjutkan pendidikan formal,” ujar ketua pengelola RPL UM Bulukumba, Ilmar Andi Achmad dalam sambutannya.
Ia menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam meraih gelar S1 yang sesuai dengan bidangnya, sehingga bisa meningkatkan kompetensi dan daya saing di dunia kerja.
Sementara itu, Bidang Promosi dan Sosialisasi RPL UM Bulukumba, Anugerah Febrian Syam mengatakan bahwa mahasiswa bisa lulus dalam waktu yang relatif singkat.
“Mahasiswa berpeluang menyelesaikan studi hingga meraih gelar S1 hanya dalam waktu dua semester bahkan satu semester, tergantung pada pengakuan yang didapatkan sebab capaian pembelajaran tinggi tidak hanya didapatkan dari perkuliahan namun bisa dari pengalaman kerja, sertifikat pelatihan, jenjang karir, dan kompetensi,” jelas dia.
Arifin, salah satu mahasiswa yang telah terdaftar dalam program RPL di UM Bulukumba, turut membagikan pengalamannya mengenai program tersebut. “Saya merasa sangat terbantu dengan adanya program RPL ini. Sebagai seseorang yang sudah bekerja dan memiliki pengalaman di bidang pendidikan, program ini memberi kesempatan bagi saya untuk melanjutkan studi tanpa harus memulai dari awal seperti mahasiswa reguler,” ungkap Arifin.
Sosialisasi ini juga menjadi sarana diskusi antara pihak kampus dan masyarakat Kecamatan Rumbia. Warga yang hadir diberi kesempatan untuk bertanya langsung mengenai prosedur pendaftaran, persyaratan, dan berbagai keuntungan mengikuti program RPL.
Dengan adanya program RPL ini, UM Bulukumba berharap dapat menjadi jembatan bagi masyarakat Kabupaten Jeneponto untuk meraih pendidikan tinggi yang berkualitas. Program ini mendorong pemerataan akses pendidikan dan peningkatan mutu sumber daya manusia di wilayah Sulawesi Selatan.
Melalui program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat melanjutkan pendidikan formal dengan pengakuan terhadap pengalaman yang telah dimiliki, sehingga tercipta sumber daya manusia yang siap berkontribusi untuk kemajuan bangsa dan daerah. (Rls)