Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

UM Palopo Gelar Sosialisasi Program RPL bagi Kepala Desa se-Luwu Timur

×

UM Palopo Gelar Sosialisasi Program RPL bagi Kepala Desa se-Luwu Timur

Share this article

KHITTAH.CO, Luwu Timur — Universitas Muhammadiyah Palopo (UM Palopo) menggelar kegiatan sosialisasi program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) bagi para kepala desa se-Kabupaten Luwu Timur. Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Luwu Timur ini diikuti oleh lebih dari 175 peserta, yang terdiri atas kepala desa dan perangkat desa dari berbagai wilayah, Jumat, 30 Mei 2025.

Program ini menjadi langkah strategis UM Palopo dalam menjembatani pengalaman kerja dan pembelajaran non-formal para aparatur desa dengan pengakuan akademik yang sah, guna meningkatkan kapasitas dan profesionalisme dalam tata kelola pemerintahan desa.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UM Palopo, Dr. H. Antong, menekankan pentingnya RPL sebagai bentuk nyata dari peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) desa.

“Program RPL ini merupakan jawaban atas kebutuhan kepala desa dan aparatur desa untuk mendapatkan pengakuan formal atas pengalaman kerja mereka. Dengan begitu, mereka bisa meningkatkan kualifikasi dan kompetensi dalam menjalankan tugas pemerintahan secara lebih profesional,” jelas Dr. Antong, yang juga tampil sebagai narasumber utama dalam kegiatan tersebut.

Dalam sesi pemaparan, Dr. Antong juga menjelaskan secara detail mekanisme, manfaat, serta prosedur pelaksanaan RPL, termasuk peluang bagi para peserta untuk melanjutkan pendidikan formal berdasarkan rekognisi atas pengalaman kerja mereka.

Sosialisasi ini disambut antusias oleh para peserta. Diskusi interaktif berlangsung hangat, menunjukkan tingginya minat terhadap program ini sebagai solusi peningkatan kapasitas SDM di tingkat desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Luwu Timur, H. Halsen, turut memberikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan UM Palopo.

“Kami sangat mengapresiasi kerja sama ini. RPL akan memberikan pengakuan terhadap pengalaman dan kompetensi para kepala desa, yang selama ini diperoleh melalui praktik langsung di lapangan. Ini menjadi terobosan penting dalam pembangunan desa berbasis kualitas manusia,” tuturnya.

UM Palopo melalui program RPL berkomitmen menjadi mitra strategis dalam pembangunan daerah, khususnya dalam meningkatkan mutu pendidikan dan SDM aparatur desa.

Diharapkan ke depan, semakin banyak kepala desa dan perangkatnya yang dapat melanjutkan pendidikan formal atau memperoleh pengakuan akademik atas kontribusi dan pengalaman mereka dalam membangun desa.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply