KHITTAH.CO, Thailand — Universitas Muhammadiyah Palopo (UMPalopo) kembali menorehkan prestasi dan memperkuat kiprahnya di kancah internasional. Salah satu dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Jusriati, S.Pd., M.Pd., dipercaya menjadi pembicara utama dalam Seminar English Learning Development yang diselenggarakan oleh Loei Provincial Educational Office, Thailand, pada 4 Juni 2025.
Seminar yang berlangsung di Provinsi Loei itu dihadiri oleh guru Bahasa Inggris, akademisi, serta pemangku kebijakan pendidikan dari berbagai wilayah di Thailand.
Turut hadir Wakil Gubernur Loei, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Loei, Direktur Loei SESAO, Komandan Kepolisian Provinsi Loei, hingga para kepala sekolah dan pengawas pendidikan.
Head of Provincial Education Officer, Sergeant Dr. Mongkhon Sonnuan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang telah berlangsung selama tujuh tahun.
“Kami berterima kasih atas kerja sama yang konsisten dan bermanfaat antara Loei dan UMPalopo. Ini adalah kemitraan yang sangat berarti bagi dunia pendidikan,” ujarnya.
Dalam seminar tersebut, Jusriati menyampaikan materi berjudul “Artificial Intelligence in English Language Teaching” yang membahas pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam pembelajaran Bahasa Inggris.
Ia menyoroti bagaimana teknologi dapat meningkatkan efektivitas pengajaran dan personalisasi materi untuk penguasaan keterampilan berbahasa siswa. Respons peserta yang antusias menjadi bukti tingginya minat terhadap inovasi pendidikan berbasis teknologi.
Tidak hanya tampil dalam forum akademik, kehadiran UMPalopo di Thailand juga diwarnai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama empat institusi pendidikan terkemuka di Thailand, sebagai bagian dari langkah strategis kampus dalam memperluas jejaring dan kolaborasi internasional.
Selain itu, UMPalopo juga meresmikan kemitraan baru dengan THAKSINA Business and Technological College, Sahavith Business Administration Technological College, dan King Mongkut’s University of Technology North Bangkok (KMUTNB).
Ruang lingkup kerja sama meliputi program magang, pertukaran pelajar, kolaborasi riset, pengembangan sumber daya manusia, dan program akademik lainnya.
Rektor Universitas Muhammadiyah Palopo, Prof. Dr. H. Suhardi M. Anwar, M.M., CIQaR., menyatakan bahwa kerja sama ini menjadi pijakan penting dalam menyiapkan mahasiswa dan dosen menghadapi tantangan global.
“Kami berharap kerja sama ini dapat membuka lebih banyak peluang pengembangan kompetensi, pengalaman internasional, dan peningkatan kualitas pendidikan di UMPalopo,” ujarnya.
Langkah ini menegaskan komitmen UMPalopo dalam mengedepankan internasionalisasi pendidikan, memperluas kontribusi akademik lintas negara, dan membangun reputasi sebagai institusi yang aktif dalam kerja sama global.