Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

UNIMEN dan Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tator Teken MoU: Kuatkan Syiar Islam

×

UNIMEN dan Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tator Teken MoU: Kuatkan Syiar Islam

Share this article

KHITTAH.CO, Enrekang – Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) kembali menambah mitra barunya, kali ini UNIMEN tandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja di Ruangan Rektorat, Selasa, 29 April 2025.

Penandatanganan MoU ini merupakan bagian dari komitmen UNIMEN untuk terus melebarkan sayap dalam rangka memberikan layanan pendidikan seluas-luasnya.

Hadir dalam prosesi penandatanganan MoU antara lain Rektor UNIMEN, Dr. H. Syawal Sitonda, M.Ag yang disampingi oleh Wakil Rektor dan sejumlah pejabat internal UNIMEN.

Sementara dari pihak Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja hadir Direktur Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja, H. Herman Tahir, M.Pd. dan Husni Thamrin, M.Pd., Kons selaku Kepala PPM Tana Toraja.

Menurut Rektor UNIMEN, Dr. Syawal Sitonda bahwa kerjasama ini merupakan upaya untuk membuka akses layanan pendidikan yang seluas-luasnya kepada masyarakat.

“Kami ingin agar UNIMEN ini tidak hanya bisa dijangkau oleh masyarakat di Kabupaten Enrekang saja tapi juga bisa diakses oleh saudara-saudara kita yang ada di Tana Toraja. Apalagi saat ini kami telah membina 13 program studi yang menurut saya sangat dibutuhkan di masyarakat,” ujarnya.

Oleh karena itu, sambung Syawal, melalui MoU ini kiranya penyebarluasan informasi tentang UNIMEN bisa lebih massif dan lebih dekat dengan adanya perpanjangan tangan melalui Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja.

Sementara Direktur Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja, H. Herman Tahir, M.Pd. mengungkapkan bahwa kerjasama dengan UNIMEN ini merupakan bagian dari silaturahim dengan sesama warga Persyarikatan Muhammadiyah.

“Sekaligus bergandengan tangan dengan UNIMEN bisa menjadi amunisi tambahan bagi Pesantren Pembangunan Muhammadiyah Tana Toraja dalam mensyiarkan Muhammadiyah dan menjaga eksistensi Islam di Tator ini,” katanya.

⁠Saya selalu optimis dengan langkah-langkah terencana semacam ini akan membuahkan hasil dan manfaat yang maksimal.

“Semoga kita dikuatkan dalam mengimplementasikan butir-butir dalam naskah kerjasama dan dengan komitmen dan kebersamaan kita optimis akan berhasil,” pungkas Herman yang merupakan mantan Kepala Sekolah Indonesia Luar Negeri di Den Haag, Belanda.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply