KHITTAH.CO, Makassar — Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) menunjukkan komitmennya dalam mendukung Catur Dharma Perguruan Tinggi dengan menghadiri kegiatan Penandatanganan Kontrak Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sultanbatara.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Ridwan Saleh Mattayang, Kantor LLDIKTI Wilayah IX Sultanbatara, Makassar – Kamis, 19 Juni 2025.
Acara tersebut dihadiri oleh para Pimpinan Perguruan Tinggi se Sulsel, Sulbar dan Sultra. Dibuka langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultanbatara, Dr. Andi Lukman, M.Si.
Dalam sambutannya, Andi Lukman menyampaikan apresiasi kepada seluruh perguruan tinggi yang telah menunjukkan kesungguhan dalam menyusun proposal penelitian dan pengabdian yang berkualitas serta relevan dengan kebutuhan masyarakat.
“Program ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tapi menjadi bagian dari upaya strategis untuk mendorong inovasi, memperkuat keilmuan, dan memperluas manfaat perguruan tinggi kepada masyarakat. Tahun ini, hibah mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Saya berharap hasil-hasil penelitian dan pengabdian ini benar-benar berdampak dan menjawab tantangan nyata di lapangan,” kata Dr. Andi Lukman.
Kegiatan penandatanganan ini dihadiri oleh 130 perwakilan perguruan tinggi dari berbagai daerah lingkup kerja LLDIKTI Wilayah IX, meliputi wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, dan sekitarnya. UNIMEN termasuk di antara institusi yang menerima pendanaan untuk program Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2025.
Rektor UNIMEN Dr. Dr. H. Syawal Sitonda, M.Ag menyatakan bahwa keikutsertaan dalam program ini merupakan langkah nyata dalam memperluas peran perguruan tinggi sebagai pusat riset dan pengabdian masyarakat, serta peningkatan kualitas SDM di Kab. Enrekang.
“Program yang diusulkan oleh dosen-dosen UNIMEN dalam proposal penelitian difokuskan pada pendidikan, pengembangan berbasis potensi lokal, inovasi sosial, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan,” ucapnya.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah melalui Kemendiktisaintek atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan kepada kami. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperkuat budaya akademik dan menjadikan hasil riset sebagai fondasi bagi pengabdian yang berdampak langsung,” sambung Rektor UNIMEN di sela kegiatan.
Dr. Syawal mengungkapkan bahwa tahun ini, kami menerima dana hibah penelitian dan pengabdian reguler sebanyak 1,1 Milyar. Kami juga masih menunggu pengumuman hibah proposal penelitian melalui skema Kosabangsa, BRIN, dan hibah riset kalaborasi antara LPDP dengan Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Penandatanganan kontrak ini bukan hanya bersifat administratif, tetapi juga menjadi momentum untuk mendorong budaya mutu dan akuntabilitas dalam pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tahun 2025.
Berikut dosen UNIMEN yang berhasil lolos hibah penelitian dan pengabdian tahun 2025:
1. Andi Ahmad Chabir Galib
2. Dedi Setiawan
3. Fitriyanti Sulaiman
4. Gusniyati Buhari
5. Handayani Sura’
6. Ilham Assidiq
7. Imam Akbar
8. Ismaya
9. Karmila Pare Allo
10. M. Yunus Sudirman
11. M. Hatta
12. Masnur
13. M. Achyar Ardat
14. Putriyani S
15. Saleha
16. Uli Nuha
17. Yunus Busa
18. Zainal Potton
19. Baharuddin
20. Nursyawal Nacing
21. Rista Astari Rusdin
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
Klik Banner PMB UNIMEN
