KHITTAH.Co, MAKASSAR — Lembaga Pengkajian, Pengembangan, dan Pengamalan Al Islam Kemuhammadiyahan (LP3AIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar pelatihan Muballig Hijrah dengan tema “Dakwah Muhammadiyah di Era Digital” pada hari Selasa, 06 Februari 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal kepada para muballig dalam menyebarkan dakwah Muhammadiyah di berbagai tempat selama bulan Ramadan.
Ketua Panitia Dr Ferdinan menyebutkan bahwa Pelatihan Muballig Hijrah Unismuh Makassar merupakan salah satu program unggulan Unismuh Makassar. Para peserta, yang terdiri dari mahasiswa, dibina dan dibekali dengan berbagai materi sebelum melakukan misi menjadi muballig di berbagai tempat selama bulan Ramadan.
Ferdinan menjelaskan bahwa Unismuh bekerja sama dengan Lembaga LPCR dan PM PWM Sulsel serta Majelis Tabligh PWM Sulsel, menjadikan fokus utama cabang dan ranting Muhammadiyah di 21 Pimpinan Daerah Muhammadiyah se- Sulawesi Selatan sebagai tujuan para muballig.
Total jumlah peserta sebanyak 850 orang. Sebanyak 150 mahasiswa mendapatkan penugasan khusus ke daerah yang telah ditetapkan. 150 orang tersebut, terdiri dari mahasiswa Pendidikan Ulama Tarjih (PUT), dan Pendidikan Ustaz Pesantren Muhammadiyah (PUPM) dan Ma’had Al Birr.
Sedangkan 700 mubalig lainnya berasal dari Ma’had Al Birr. Mereka akan menjalankan program mubalig Hijrah secara mandiri di kampung halaman masing-masing.
Rektor Unismuh Makassar, Prof Ambo Asse, menyampaikan bahwa pelatihan muballig Hijrah tahun 2024 merupakan upaya untuk menyiarkan Muhammadiyah dan Unismuh Makassar.
Para mahasiswa yang terlibat dalam misi ini diharapkan menjaga nama baik Muhammadiyah dan Unismuh Makassar. Apalagi Unismuh telah terakreditasi Unggul BAN — PT.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Rektor 4, Dr. Mawardi Pewangi, Dekan Fakultas Agama Islam, Amirah Mawardi, Direktur Mahad Al Birr, Lukman Abd Shamad, Direktur PUT, Dr KH Abbas Baco Miro, serta Sekretaris LP3AIK, Dr Nurdin Mappa.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
